Find Us On Social Media :
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno (Istimewa)

Sandiaga Uno: Target Wisman Australia Ke Indonesia 3,6 Juta

Jumar Sudiyana - Senin, 4 April 2022 | 19:37 WIB

Jakarta,Sonora.Id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno berencana melakukan kunjungan kerja ke Australia. Kemenparekraft mendorong kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) dari Australia sebanyak 1,8 juta hingga 3,6 juta, guna meningkatkan dan membangkitkan kembali ekonomi kreatif di sektor pariwisata.

Mneurut Sandiaga Negeri Kangguru itu merupakan salah satu dari target kunjungan wisman yang datang ke Indonesia, terutama destinasi ke Bali. Guna membangkitkan kembali perekonomian di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ia melihat bahwa Australia tersebut merupakan pasar besar.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno dalam keterangan pers mingguan di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Senin (4/4/22) yang berlangsung secara hybrid.

"Untuk menata kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Membangkitkan ekonomi kita adalah pasar Australia," kata Sandi.

Baca Juga: Bali Kembali Kedatangan Wisman, Akhir Bulan Maret Giliran Penerbangan Emirates dan Qatar Tiba

Akan tetapi dengan dibukanya kembali pariwisata Indonesia ini secara bersamaan dengan negara lain, juga tengah melakukan langkah yang sama yakni dibukanya lagi pintu bagi wisman untuk datang ke negaranya masing-masing. Seperti Thailand, Singapura dan Malaysia.

Selain itu dengan ditambahnya beberapa maskapai penerbangan, memberikan penawaran khusus bagi wisatawan Indonesia yang akan pelesiran atau beriwsata ke luar negeri. Hal ini membuat Indonesia harus gerak cepat, hingga mengantur strategi lebih baik. Supaya wisawatan Indonesia tetap memilih beriwsata di Indonesia.

Sandiaga Uno Ingatkan Bulan Puasa Tetap Taat Prokes

Sementara itu memasuki bulan puasa Ramadhan di tahun ini, sejumlah peraturan sudah mulai dilonggarkan, termasuk soal aturan buka puasa bersama. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan bahwa pelonggaran aturan ini terjadi karena sudah terjadi penurunan kasus Covid-19.

Sandiaga tetap mengingatkan agar kegiatan bukber tetap harus dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan karena situasi pandemi Covid-19 masih belum berakhir.

"Pelonggaran aturan bukber dan mudik ini tentunya diharapkan bisa meningkatkan optimisme di kalangan pelaku pariwisata sehingga situasinya bisa lebih baik lagi," tegas Sandi.

Meski acara buka bersama hanya diperbolehkan untuk masyrakat umum, tetapi tidak berlaku bagi pejabat negara. Menurut Sandiaga, pemerintah secara resmi melarang menteri, kepala lembaga negara, jaksa agung, ASN hingga TNI serta Polri menggelar kegiatan buka puasa bersama dan open house pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1443H.

Larangan tertuang dalam surat edaran yang diterbitkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung bernomor R-0055/Seskab/DKK/3/2022.