Find Us On Social Media :
Ilustrasi tarawih (kompas.com)

Simak Hukum Puasa Ramadhan Tapi Tidak Melaksanakan Salat Tarawih

Galuh Sekar - Sabtu, 16 April 2022 | 14:00 WIB

Solo, Sonora.ID –Bulan Ramadhan 1443 Hijriyah atau 2022 Masehi tak terasa sudah berjalan selama sepekan. Banyak ibadah yang dapat dilakukan umat muslim untuk mencari pahala, seperti bersedekah dan melaksanakan salat tarawih.

Salat tarawih adalah momen yang ditunggu-tunggu di bulan suci ini. Hukumnya adalah sunnah. Lalu bagaimana jika ada seorang muslim yang menjalankan puasa ramadhan namun tidak melaksanakan salat tarawih?

Menurut Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Jawa Tengah, Wahid Ahmadi menjelaskan bahwa, salat tarawih memang merupakan salat sunnah, dan tidak wajib dijalankan. Jadi jika kita berpuasa namun tidak melakukan salat tarawih, maka tidak masalah.

Namun perlu umat muslim ketahui, bahwa salat tarawih adalah amalan sunnah yang tidak pernah ditinggalkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sehingga jika menjalankan salat tarawih dapat menjadi cara kita untuk menyempurnakan ibadah puasa.

Selain itu, salat tarawih bukanlah rukun dari puasa, sehingga tidak masalah jika tidak dilaksanakan. Lalu apakah puasa kita tetap dinyatakan sah?

Baca Juga: Insha Allah Berkah, Ini 7 Manfaat Luar Biasa dari Bersedekah Selama Bulan Ramadhan!

Ya, puasa kita tetap dinyatakan sah.

“Bahkan sah orang yang berpuasa selama ramadhan, namun tidak salat lima waktu, apalagi tidak salat tarawih, hanya menjadi tidak bermakna puasa ramadhan, bila tidak mengerjakan salat fardhu, karena salat tarawih itu adalah ibadah yang terpisah,” ungkap Ustadz Masrul Aidi.

Menurut Ustadz Masrul Aidi, orang yang berpuasa tapi tidak salah tarawih, maka tidak mengurangi pahala puasanya. Namun, jika tidak mengerjakan salat tarawih, maka tidak akan dapat tambahan pahala bagi seorang muslim.

“Jika ada orang berpuasa sepanjang bulan ramadhan, siang hari berpuasa tapi malam hari tidak mengerjakan tarawih, tidak mengurangi pahala puasanya sama sekali. Cuma tidak bertambah dari sisi pahala karena tidak mengerjakan salat tarawih,” tambahnya.

Ustadz Masrul juga menambahkan bahwa, nilai ibadah pada malam ramadhan bukan hanya salat tarawih saja. Namun ada kegiatan yang lain seperti, mencari  nafkah untuk keluarganya.

“Mereka yang mencari rezeki halal dengan cara-cara yang diizinkan Allah SWT, itu pun menjadi ibadah mereka, sebagaimana orang menuntut ilmu di jalan Allah, yang penting mereka hidupkan malam dengan aktivitas ibadah,” pungkas Ustadz Masrul.

Baca Juga: Berikut Keutamaan Puasa di Bulan Suci Ramadhan