Sonora.ID - Dalam menyusun rencana strategis dan program, Bawaslu telah melaksanakan acara Bawaslu Mendengar di Jakarta, pada Minggu (15/5/2022) yang lalu.
Dalam acara tersebut, Bawaslu menampung berbagai masukan dari berbagai stakeholder terkait.
Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja melihat acara ini penting diadakan agar Bawaslu mendapat uluran tangan untuk gotong royong menyukseskan Pemilu 2024 mendatang.
Dia melihat saran dan masukan dari stakeholder dapat membuat kinerja Bawaslu dapat lebih baik lagi.
Tidak hanya itu, dia melihat banyak bekal dari kepemimpinan sebelumnya yang sangat baik untuk dilanjutkan menjadi program yang dapat dikembangkan. Sehingga nantinya masukan tersebut dapat menjadi rencana jangka panjang.
Baca Juga: Besok Anggota KPU dan Bawaslu Akan Dilantik, Pemerintah Tegaskan Tidak Akan Ada Penundaan Pemilu
"Maka dari acara ini kita bisa mendengar masukan-masukan menjadi modal dasar dalam membuat program dan rencana," kata Rahmat Bagja.
Bagja pun menyebutkan, Bawaslu mengundang beberapa stakeholder guna mendapat pandangan diantaranya terkait pengawasan dana kampanye dengan KPK, pengawasan pemilu dan pilkada di luar negeri dan persiapan penyusunan Perbawaslu.
"Kami harapkan kali ini Bawaslu banyak mendengar daripada berbicara. Kami harap banyak masukan baik yang dapat kami terima, lalu bagaimana tema-tema selanjutnya," lanjutnya.
Secara umum, Bawaslu menginginkan terjalin komunikasi dengan para pihak kepemiluan sehingga dapat memperkuat pengawasan pemilu dan memudahkan dalam menyelesaikan masalah. Juga, adanya saran, masukan dan aspirasi dari stakeholder diharapkan dapat membangun kinerja Bawaslu.
Ke depannya, Bawaslu mendengar direncanakan akan kembali
Hadir dengan berbagai tema khusus dengan mengundang pegiat media, komunitas perempuan, pemantau pemilu, pegiat disabilitas, organisasi masyarakat (ormas), penegak hukum, mahasiswa dan pemuda, pemilih pemula serta akademisi.