Jakarta, Sonora.ID - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menghadiri kuliah umum Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 63 dan 64 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, Selasa (07/06/2022)
Dalam kesempatan itu Wapres menyampaikan pesan kepemimpinan kepada para peserta bahwa fokus kebijakan negara adalah menciptakan kesejahteraan rakyat.
"Di mana rakyat memiliki kesempatan untuk mengakses barang dan jasa publik, mendapatkan perlindungan dari negara, serta memperoleh pelayanan publik yang baik. Pemimpin harus mampu membangun kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan" Ucap Wapres
Kerjasama internasional juga menjadi pesan penting Wapres kepada peserta untuk mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat, hubungan antar bangsa harus didasarkan pada kerja sama yang saling menguntungkan.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Paparkan Ini saat Terima Peserta Studi Lemhanas RI
"Di dalam kerja sama, persaingan akan tetap muncul. Tugas pemimpin adalah bagaimana mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dari struktur kerja sama internasional yang ada" Lanjutnya
Wapres melanjutkan, inovasi untuk menjawab segala tantangan dan komunikasi efektif menjadi hal penting dalam tugas pemimpin.
"Perkuat kemitraan dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, agar sumber daya riset, yakni peneliti yang unggul, infrastruktur dan anggaran, akan semakin mengarahkan ilmu pengetahuan dan inovasi di Indonesia menuju hasil yang kita harapkan bersama"
"Terakhir, terus tingkatkan kemampuan dalam mengkomunikasikan gagasan secara efektif, menganalisis secara sistematis, serta mengorganisasikan dan menggunakan jaringan untuk menyelesaikan tugas seorang pemimpin" Lanjutnya
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin : Pengembangan Dan Penerapan Teknologi Harus Sampai Desa
Dalam kesempatan yang sama Gubernur Lemhanas RI, Andi Widjajanto mengatakan peserta PPRA 63 sebanyak 100 orang telah mengikuti pendidikan sejak Januari dan akan selesai pada Agustus 2022, dan Peserta PPRA 64 juga berjumlah 100 orang, telah mengikuti pendidikan dari bulan Maret dan akan selesai Oktober 2022.
Andi mengatakan saat ini pihaknya sedang menjalankan lima fokus utama.
"Tentang ekonomi hijau, ekonomi biru, transformasi digital, konsolidasi Demokrasi dan juga ketahanan Ibu Kota Nusantara, dan arahan spesifik dari Bapak Ma'ruf Amin agar kita juga secara khusus secara dalam mengkaji tentang Papua" Tandasnya