Sonora.ID - Hari ini, Selasa(14/06) Masyarakat dihebohkan dengan beredar kabar WhatsApp Group (WAG) terkait Tol Becakayu yang “amblas” di sekitar Kalimalang.
Dari video yang beredar, warga di lokasi Kalimalang menyebutkan untuk kendaraan minibus jenis kijang innova tidak dapat melintas, hanya dapat dilintasi kendaraan kecil.
Dari pengecekan di lokasi, ternyata video tersebut tidak benar, yg terjadi adalah sedang ada proses pemasangan girder melintasi jembatan penyeberangan, di Jalan Antilope.
Baca Juga: Layaknya Niagara, Ada ‘Air Terjun’ Di Tol Becakayu Bekasi Barat
Pondok Gede Jakarta Timur, Sehingga akses warga terganggu, tapi namun untuk kendaraan roda dua masih bisa melintas, sementara untuk roda empat yang dapat melintas hanya kendaraan dengan tinggi maksimal 1,7 meter.
Kompas.com mencoba mencari keterangan soal unggahan video tersebut ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), agar tidak jadi hoaks yang menyebar di masyarakat.
Baca Juga: Hoaks Menara Masjid Sriwedari Ambruk, Pengunjung CFD Panik Berlarian
Proyek KCIC, bukan PUPR
Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Budi Harimawan yang dihubungi langsung Kompas.com menyebut unggahan tentang jalan Tol Becakayu ambles yang beredar di media sosial terbukti hoaks.
Budi Harimawan mengatakan, video tersebut bukan jalan tol ambles, tapi sedang dilakukan pemasangan girder box untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB).