Sonora.ID - Di beberapa negara, penggunaan tanaman yang satu ini menjadi larangan yang luar biasa, bahkan untuk tujuan medis sekalipun, tetapi di sisi lain, tak sedikit juga negara yang melegalkan penggunaan tanaman tersebut bahkan untuk dijual-belikan secara bebas.
Baru saja diumumkan, Thailand mengeluarkan kebijakan untuk melegalkan penanaman ganja dengan syarat yang jelas yaitu untuk tujuan medis atau pengobatan.
Sontak hal ini langsung menjadi sorotan banyak pihak, pasalnya di kebanyakan negara Asia, ganja masih menjadi larangan.
Kabar ini juga menjadi sorotan bagi penderita kanker payudara, karena mereka akhirnya bisa mendapatkan angin segar.
Diketahui bahwa, tanaman ini bisa membantu mengatasi rasa sakit yang muncul dari perawatan kanker payudara, sehingga memang tujuan dilegalkannya ganja di negara tersebut adalah untuk kebutuhan medis seperti itu.
Dikutip dari Reuters melalui Kompas.com, pelegalan ini pun bisa digunakan untuk meningkatkan sektor pertanian dengan memberi petani tanaman komersial baru yang berharga.
Ditambah lagi penggunaannya di bidang medis memang cukup banyak, dan harganya yang cenderung lebih murah untuk pengobatan.
Sebenarnya, ganja medis ini sudah legal sejak 2018 silam, tetapi penanamannya baru dilegalkan pada tahun 2022 ini.
Sebelumnya, salah satu negara tempat wisata di Asia Tenggara ini mengandalkan impor untuk konsumsi ganja dengan tujuan yang sama, tetapi saat ini pihaknya sudah bisa mendapatkan ganja dari ‘ladang sendiri’.
Baca Juga: Jadi Penyumbang Dosa Terbanyak! 9 Kota Ini Disebut Penuh Maksiat di Dunia, Ganja-Prostitusi Legal