Sonora.ID - Ketika mendengar kata 'kanker' pasti kita sudah merinding dan takut jika penyakit tersebut menyerang kita atau anggota keluarga.
Sebab, hingga kini makin banyak jenis kanker dan belum ada obat pasti yang bisa menyembuhkan penyakit mematikan tersebut. Terlebih lagi, kecil kemungkinan seorang penderita kanker yang bisa sembuh total dan bisa hidup layaknya orang sehat pada umumnya.
Salah satu kanker yang ditakuti dan menjadi pembunuh nomor satu wanita di Indonesia adalah kanker serviks.
Melansir WebMD, kanker serviks terjadi ketika sel-sel berubah di leher rahim wanita , yang menghubungkan rahim dan vagina.
Kanker ini dapat mempengaruhi jaringan yang lebih dalam dari leher rahim mereka dan dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh mereka (bermetastasis), seringkali paru-paru, hati, kandung kemih, vagina, dan rektum.
Baca Juga: 90 Warga Indonesia Enggak Tahu, Ini Bahaya Tidur di Samping Hp, Stop Kalo Masih Sayang Nyawa
Wanita berusia 35 hingga 44 tahun paling mungkin untuk mendapatkannya. Namun, lebih dari 15% kasus baru terjadi pada wanita di atas usia 65 tahun, terutama mereka yang belum mendapatkan pemeriksaan rutin.
Gejala Kanker Serviks
Kanker serviks stadium awal umumnya tidak menunjukkan tanda atau gejala.
Namun ketika kanker tersebut memasuki stadium lebih lanjut, ada tanda dan gejala kanker serviks yang patut diperhatikan.