Sonora.ID - Bukan hanya minyak goreng yang saat ini menjadi sorotan masyarakat karena sempat mengalami lonjakan harga yang luar biasa, hingga pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk memperluas edarah minyak curah hingga supermarket.
Angin segar bagi masyarakat setelah beberapa bulan sebelumnya pembelian minyak curah hanya bisa dilakukan di toko-toko atau warung tertentu.
Selesai dengan masalah minyak goreng, saat ini muncul kebijakan baru yang mengharuskan calon pembeli Pertalite dan Solar mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) tersebut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution bahwa pihak Pertamina akan melakukan uji coba pembelian dua BBM tersebut bagi pengguna yang sudah terdaftar pada sistem MyPertamina.
Pasalnya, diketahui bahwa Solar dan Pertalite termasuk dalam BBM yang masih mendapatkan subsidi, sehingga harganya cenderung lebih murah.
Meski demikian, subsidi tersebut tak sedikit masih digunakan oleh pihak-pihak yang sebenarnya tidak termasuk ke dalam sasaran program.
Alfian menegaskan, saat ini masih banyak konsumen yang tidak berhak mengonsumsi Pertalite dan Solar, jika tidak diatur dan tidak menggunakan sistem daftar, maka potensi kuota yang telah ditetapkan selama 1 tahun bisa jadi tidak akan cukup.
Itulah sebabnya, Pertamina perlu untuk memastikan mekanisme penyaluran subsidi ini menjadi tepat sasaran, sehingga akan dilakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna yang berhak dan terdaftar pada sistem.
“Kami menyiapkan website MyPertamina, yang dibuka pada 1 Juli 2022,” ungkapnya.
Baca Juga: Juli 2022, Pertamina Rencanakan Uji Coba Beli Pertalite via Aplikasi MyPertamina, Begini Caranya!