Find Us On Social Media :
Muhyiddin, Kepala Dinas Pendidikan Makassar (Sonora.ID)

Siswa Baru di Makassar Jalani MPLS atau MOS, Ini Materi yang Diajarkan

Muhammad Said - Sabtu, 16 Juli 2022 | 16:55 WIB

Makassar, Sonora.ID - Tahun ajaran baru di kota setempat diawali dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Diketahui MPLS sebelumnya dikenal Masa Orientasi Sekolah (MOS). Telah dijadwalkan awal pekan depan dan akan diikuti seluruh siswa baru.

Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Muhyiddin Mustakim menyampaikan itu saat ditemui, Jumat (15/7/2022) malam.

Dia memaparkan, sejumlah materi yang diberikan selama tiga hari pelaksanaan.

Salah satunya, wawasan tentang wiyata mandala. Informasi yang diperoleh, ini diartikan sebagai sikap menghargai dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah sebagai tempat menuntut ilmu pengetahuan.

Baca Juga: DPM PTSP Makassar Giatkan Ekonomi Lorong Dengan Laskar Lontara

"Terkait sekolah adiyata juga yah, itu kan bagian dari materi pengenalan sekolah," katanya.

Selain itu diajari untuk menjaga kebersihan, termasuk edukasi bagaimana cara memilah sampah. Materi itu dianggap sejalan dengan program pemerintah yaitu Lisa, singkatan dari lihat sampah ambil.

"Senin kita terapkan di luar area pengenalan materi lingkungan bagaimana bersih, edukasi nya disini bagaimana pilah sampah basah dan kering," jelasnya.

Disdik juga melibatkan pemateri dari dinas kesehatan untuk sosialisasi bulan imunisasi. Harapannya, meningkatkan kepercayaan dan kesadaran untuk melakukan imunisasi anak sesuai jadwal yang sudah ditentukan.

Materi lainnya mengenai bahaya narkoba dengan melibatkan petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Hari pertama ada kesehatan bulan imunisasi anak. BNN juga turun tentang narkoba dan bebas navza," sambungnya.

Muhyiddin memastikan, akan mengawasi jalannya MPLS dan menekankan perpeloncoan bagi siswa baru itu tidak dibenarkan.

"Tidak boleh perpeloncoan, Itu di sekolah masing-masing, kita hindari eforia terjadi. Tetap protokol covid 19 harus dijalankan kalau rombel sudah 100 persen," tutupnya.