Find Us On Social Media :
BPKP berhasil berkontribusi positif kepada keuangan negara dan daerah sebesar Rp66,66 triliun (Humas BPKP )

Kontribusi Pengawasan BPKP Semester I 2022 Capai Rp. 66,66T

Saortua Marbun - Kamis, 21 Juli 2022 | 13:15 WIB

Sonora.ID - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)  berhasil berkontribusi positif kepada keuangan negara dan daerah sebesar Rp66,66 triliun.

Capaian besar tersebut merupakan akumulasi hasil pengawasan BPKP pada berbagai isu strategis pembangunan, seperti tata kelola industri batu bara dan minyak sawit, penyelesaian proyek infrastruktur strategis, penyaluran bantuan sosial, pengadaan dan percepatan vaksinasi, hingga penyelenggaraan Pendidikan.

Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, BPKP secara intensif mengawal akuntabilitas dan efektivitas tata kelola program pemerintah guna memastikan keberlanjutan pertumbuhan ekonomi  di tengah tantangan perekonomian global yang semakin volatile dan belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi Covid-19.

Bahkan saat ini, dunia sudah dihadapkan dengan ketidakpastian ekonomi yang dipicu oleh perang, ancaman krisis komoditas, ancaman krisis energi, serta lonjakan inflasi.

Baca Juga: Kepala BPKP sebut Ruang Lingkup Audit Industri Sawit Sangat Luas

“Hasil pengawasan BPKP dalam kurun waktu 6 bulan (Januari-Juni) 2022 telah dilaporkan kepada Presiden bahwa BPKP berhasil berkontribusi positif terhadap keuangan negara senilai Rp66,66 Triliun. Jumlah tersebut terdiri dari penghematan pengeluaran keuangan negara Rp49,40 Triliun, penyelamatan keuangan negara Rp14,02 Triliun, dan optimalisasi penerimaan negara Rp3,24 Triliun,” ujarnya dalam keterangan tertulis melalui Juru Bicara BPKP Eri Satriana Selasa (19/7).

Di semester I tahun 2022 kata Ateh, BPKP telah melaksanakan sebanyak 2.203 program kerja pengawasan melalui tiga aspek yakni, penghematan pengeluaran, penyelamatan keuangan negara, serta optimalisasi penerimaan.

Ateh menegaskan, capaian positif BPKP tersebut akan terus dilanjutkan pada Semester II 2022 mendatang.

Selain itu, BPKP juga memastikan efisiensi dan efektivitas belanja melalui evaluasi perencanaan dan penganggaran pemerintah.

“Fokus pengawasan BPKP di semester II 2022 adalah menuntaskan pengawasan strategis yang diminta oleh Presiden maupun stakeholders utama lainnya, serta menyelesaikan Agenda Prioritas Pengawasan 2022 dengan efektif,” tegasnya.

Baca Juga: BPKP Susun Gambaran Umum Audit Sektor Sawit