Sonora.ID – Kota Pekanbaru merupakan kota yang berpeluang besar untuk menjadi Kota Tujuan Investasi di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Pekanbaru Muhammmad Zamil, dalam kegiatan bimbingan teknis indeks inovasi daerah, Selasa (18/08/2022).
Ia menyebutkan, Pekanbaru sebagai Ibukota Provinsi Riau memiliki letak yang strategis.
Faktor itu tersebut menjadikan Pekanbaru sebagai salah satu jalur perdagangan dan sentra ekonomi terbesar di sumatera, serta tingginya pertumbuhan migrasi dan urbanisasi.
Selain itu, Zamil juga menjelaskan bahwa Kota Pekanbaru memiliki tingkat perekonomian yang tinggi yakni 5,24% pada tahun 2021.
“Melihat karakteristik tersebut kota pekanbaru memiliki peluang besar untuk menjadi kota perdagangan dan industri, pusat kebudayaan melayu dan kota tujuan investasi terbaik di Indonesia,” jelas Zamil.
Melihat potensi yang dimiliki ini, Pemerintah Kota Pekanbaru melakukan berbagai investasi besar salah satunya Kawasan Industri Tenayan.
“Kawasan Industri Tenayan kini menjadi salah satu dari 27 kawasan industri proritas yang akan dikembangkan dalam RPJMN 2020-2024 sesuai dengan Perpres 18 tahun 2020,” tambahnya Zamil.
Untuk meningkatkan daya saing Kota Pekanbaru, Zamil menambahkan perlu adanya inovasi yang diciptakan guna mendorong tantangan tersebut.
Ia berharap setiap OPD di Kota Pekanbaru dapat mengusulkan inovasi setiap tahunnya, sesuai Perda Inovasi yang menjadi bentuk komitmen Pemerintah Kota dalam membangun ekosistem inovasi di Kota Pekanbaru.
“Pada tahun 2021, Pekanbaru memiliki peraturan daerah nomor 3 tahun 2021 tentang inovasi daerah. Perda tersebut mengatur penyelenggaraan inovasi daerah mulai dari mekanisme pengusulan asal inovasi atau sumber inisiatif inovasi, tahap edukasi dan uji coba, penetapan, pendanaan serta penghargaan terhadap OPD atau ASN yang inovatif,” jelas Zamil.
Dalam kegiatan tersebut, juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada OPD terinovatif tahun 2022 diantaranya Dinas Kepndudukan dan Pencatatan Sipil, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Dinas Pertahanan, Kecamatan Bukit Raya, Rumah Sakit Daerah Madani, dan Badan Pendapatan Daerah.
Sementara itu, OPD sangat Inovatif diberikan kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kecamatan Rumbai, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian, Dinas Perhubungan, Kecamatan Rumbai Barat, Dinas Pendidikan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Zamil berharap agar OPD yang mendapatkan penghargaan dalam kegiatan tersebut dapat mempertahankan predikat inovatif di tahun-tahun berikutnya dan terus mengembangkan inovasi yang ada.