Sonora.ID - Berikut ini beberapa karakteristik negara maju dan berkembang yang perlu diketahui lengkap dengan pengertian masing-masing.
Setiap negara di dunia masuk dalam dua kategori, yaitu negara maju dan negara berkembang.
Pengertian Negara Maju dan Berkembang
Dilansir dari buku pelajaran IPS Terpadu: Jilid 3A oleh Sri Pujiastuti, berikut pengertian negara maju dan berkembang.
Negara maju adalah negara yang sudah mencapai tahap kemajuan yang tinggi. Adapun beberapa negara yang masuk kategori maju antara lain seperti Amerika Serikat, Jepang, Singapura, Inggris dan Korea Selatan.
Sementara itu, negara berkembang adalah negara yang sedang membangun atau sedang berkembang menuju kemajuan. Beberapa negara yang masuk kategori ini termasuk Indonesia, Malaysia, Mesir, Brasil hingga Kolombia.
Istilah negara maju dan berkembang muncul karena tiap negara memiliki indikator pembangunan yang berbeda-beda.
Ada beberapa kategori dalam penggolongan suatu negara ke dalam kelompok negara maju atau berkembang, yaitu:
- Tingkat pendidikan yang mengacu pada angka melek huruf dan kesadaran akan pentingnya pendidikan
- Tingkat urbanisasi
- Tingkat kelahiran
- Pendapatan per kapita yaitu rata-rata penghasilan seluruh penduduk di suatu negara
- Tingkat kematian bayi
- Tingkat pertumbuhan penduduk yaitu proses bertambah dan berkurangnya jumlah penduduk karena faktor-faktor tertentu.
- Tingkat usia harapan hidup yang biasanya bergantung pada pelayanan kesehatan dan taraf ekonomi negara
- Tingkat kemiskinan yaitu ada atau tidaknya kesempatan kerja dan jumlah pengangguran di suatu negara
Baca Juga: 5 Karakteristik Negara Maju di Dunia, Benarkah Indonesia Termasuk Salah Satunya?
Karakteristik Negara Maju dan Berkembang
Berikut karakteristik dari negara maju dan berkembang:
Karakteristik Negara Maju
Negara dikatakan masuk sebagai kategori negara maju jika memenuhi karakteristik sebagai berikut:
- Pendapatan per kapita tahunan tinggi
- Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi tinggi
- Pengelolaan sumber daya alam secara optimal
- Mata pencaharian utama penduduknya tidak lagi hanya di sektor primer, namun juga sudah bergeser ke sektor industri dan jasa
- Sektor industri dan jasa merupakan sektor andalan yang memacu peningkatan pertumbuhan dan perkembangan perekonomian sehingga tenaga kerja dapat terserap dan mengurangi angka pengangguran.
Biasanya negara-negara maju juga dikenal dengan industrinya yang sangat maju.
Negara-negara maju tergabung dalam Organisasi G8 (group of Eight) yang terdiri dari Prancis, Italia, Jerman, Amerika Serikat, Kanada, jepang, Inggris, Rusia, termasuk Uni Eropa.
Karakteristik Negara Berkembang
Adapun berikut beberapa karakteristik dari negara berkembang:
- Pendapatan per kapita tahunan masih rendah
- Infrastruktur masih terbelakang
- Memproduksi barang-barang primer seperti pertanian, perkebunan
- Masih banyak masalah kependudukan, seperti tingginya angka pengangguran, tingginya angka pertumbuhan penduduk, rendahnya produktivitas, tingginya kemiskinan, tingginya ketergantungan dengan negara lain dan lebih mudah terpengaruh negara lain
- Belum mampu mengelola sumber daya alam dengan baik
- Kekurangan modal untuk mengembangkan perekonomian dan membutuhkan suntikan dana dari negara lain
- Kehidupan perekonomian bergantung pada impor hasil industri dan ekspor hasil pertanian
- Umumnya negara berkembang memiliki tingkat kesehatan yang rendah, angka kematian dan kelahiran yang tinggi, dan angka harapan hidup yang rendah
Beberapa negara berkembang tergabung dalam berbagai organisasi. Salah satunya organisasi G15 *meskipun jumlahnya 17 negara) yang terdiri dari Aljazair, Argentina, Brasil, Chili, India, Indonesia, Jamaika, Kenya, Malaysia, Mesi, Meksiko, Nigeria, Peru, Senegal, Sri Lanka, Venezuela dan Zimbabwe.
Baca Juga: Indonesia Dicabut Dari Daftar Negara Berkembang oleh AS, Ada Maunya?