Sonora.ID – Air merupakan sumber kehidupan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup di muka bumi.
Kebutuhan hidup terhadap air tidak tergantikan oleh apapun, hal tersebut dapat dilihat dari penggunaan air di semua aspek kehidupan makhluk hidup, baik tumbuhan, hewan dan manusia.
Karena itu, air menjadi salah satu sumber daya alam yang harus dijaga kelestariannya.
Sayangnya, ketersediaan air bersih di Bumi bisa berkurang karena banyaknya kebutuhan terhadap air bersih.
Ini membuat kita harus bisa mengelola dan menggunakan air bersih sesuai dengan kebutuhan, agar ketersediaan air bersih tetap terjaga.
Baca Juga: 8 Manfaat Air Hangat untuk Wajah, Ternyata Membantu Mengatasi Jerawat!
Nah, supaya kita dapat melestarikan air untuk generasi selanjutnya, ada beberapa contoh hak dan kewajiban terhadap ketersediaan air yang penting untuk dipahami.
Lantas apa sajakah, contoh hak dan kewajiban terhadap ketersediaan Air? Berikut penjelasan lengkapnya.
Hak Terhadap Ketersediaan Air Bersih
Berikut adalah contoh hak terhadap ketersediaan air bersih:
- Mendapatkan pelayanan air minum yang bersih dan layak.
- Mendapatkan air bersih yang cukup untuk melakukan kegiatan sehari-hari, seperti memasak, mandi, dan mencuci.
- Mendapatkan kebebasan menggunakan air, seperti untuk irigasi sawah.
- Terhindar dari polusi, limbah, atau buangan zat kimia yang dapat mencemari air.
- Mendapatkan informasi-informasi penting mengenai ketersediaan air bersih atau pengembangan air bersih.
- Mendapatkan akses air bersih dengan mudah tanpa dihalangi orang lain dan tanpa dibeda-bedakan.
- Mendapatkan air bersih dengan harga yang pantas dan wajar sesuai penggunaannya.
Kewajiban Terhadap Ketersediaan Air Bersih
Selain mendapatkan hak, kita juga harus menjalankan kewajiban terhadap ketersediaan air bersih:
- Menggunakan air sesuai dengan kebutuhan, tidak berlebihan dan boros air.
- Mematikan keran air saat sedang tidak digunakan, misalnya saat menggosok gigi. Hal ini dilakukan untuk menghemat air.
- Membantu menjaga lingkungan hidup yang dapat menunjang ketersediaan air bersih. Contohnya menjaga kelestarian hutan atau lahan hijau.
- Tidak membuang sampah atau limbah sembarangan ke sumber air atau ke tempat yang bisa mengalir ke sumber air.
- Mempersilakan orang lain untuk mendapatkan haknya atas ketersediaan air bersih.
- Tidak membuang air kotor sembarangan.
- Melakukan kegiatan penghijauan atau menanam pohon.
Baca Juga: 9 Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil, Dukung Perkembangan Bayi?