Find Us On Social Media :
Tangkapan layar detik-detik seorang penari meninggal di pesta pernikahan. (Dok. Tribun Solo)

Penari di Wonogiri Meninggal Dunia saat Tampil di Pesta Pernikahan

Yasinta Damayanti - Selasa, 27 September 2022 | 17:45 WIB

 

Wonogiri, Sonora.ID - Kejadian pilu terjadi di Wonogiri, saat di tengah kebahagiaan dalam pernikahan, tiba-tiba berakhir dengan duka. 

Seorang penari entong ilir meninggal dunia kala beraksi di pesta pernikahan, sampai potongan video yang berisi detik-detik penari jatuh sempat terekam HP milik warga.

Di dalam video tersebut merekam detik-detik seorang penari yang merupakan seorang pria tiba-tiba tergeletak saat tengah menari.

Diketahui acara resepsi pernikahan itu digelar pada Minggu (25/9/2022) di Desa Manjung, Kecamatan Wonogiri Kota. 

Menurut Kepala Desa (Kades) Manjung, Hartono, dirinya membenarkan adanya kejadian tersebut di Dusun Kedungrejo. 

Baca Juga: Kronologi Motor Terjun ke Jurang di Karangnyar, Satu Pembonceng Tewas

"Memang ada kejadian itu hari Minggu kemarin di Dusun Kedungrejo. Kebetulan saya juga di lokasi," ungkapnya, Senin (26/9/2022).

Sementara itu, Kades mengungkapkan hanya mengetahui bahwa penari itu merupakan warga Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri.

Jadi dirinya tidak mengetahui secara pasti identitas penari entong ilir tersebut. 

Kades juga mengatakan saat itu penari entong ilir seperti biasa berjoget dengan memikul panci berukuran besar dan sejumlah perabotan rumah tangga.

Tak disangka, penari itu ilir tiba-tiba meletakkan pikulannya tersebut dan kemudian tergeletak. 

Dalam peristiwa tersebut, terdapat salah satu warga yang merekam video, saat itu kondisi sempat hening karena diketahui sudah menghembuskan napas terakhirnya di tengah kebahagiaan.

"Awalnya saya mengira saat yang bersangkutan seperti tertidur itu masuk dalam rangkaian prosesinya. Ternyata sudah tidak tertolong," jelasnya. 

Penari Ilir Sudah Berusia Tua

Tak hanya itu,Kades Nambangan, Suparno menceritakan penari ilir tersebut adalah warganya yang bernama Jimin (70) warga Dusun Nangger. 

Dirinya juga mengatakan Jimin memang dikenal sebagai penari entong ilir dan resepsi pernikahan itu merupakan pernikahan keponakan Jimin sendiri. 

"Mintanya langgam Kijing Miring kemudian berjoget. Tapi tiba-tiba barangnya ditaruh dan tergeletak. Sempat dikira lagi beraksi, ternyata meninggal dunia," jelasnya.

Baca Juga: Jembatan Mojo Ditutup, Ribuan Pengendara Terpaksa Lewati Jembatan Sesek

Sementara itu, berdasarkan informasi, diketahui Jimin memiliki riwayat penyakit jantung. Sekitar satu pekan sebelumnya, Jimin sempat mendapat perawatan. 

"Sebelumnya juga kelihatan sehat dan sempat guyon saat perjalanan," tambahnya.

Usai peristiwa tersebut, Jimin dimakamkan pada Minggu malam sekitar pukul 21.00 WIB.