Sonora.ID - Kali ini akan diulas mengenai contoh penyimpangan sosial dan penjelasan singkat mengenai materi sosiologi.
Penyimpangan sosial adalah perbuatan atau tingkah laku yang melanggar, bertentangan, menyimpang atau tidak sesuai dengan norma, aturan maupun harapan lingkungan masyarakat.
Dalam Buku Sosiologi SMP/MTs Kelas VII, penyimpangan sosial juga dapat diartikan sebagai bentuk perbuatan atau tindakan yang mengabaikan nilai, norma, dan aturan yang berlaku dalam masyarakat.
Penyimpangan sosial terbagi menjadi dua macam, yaitu:
- Penyimpangan primer, yaitu perilaku menyimpang yang pertama kali dilakukan seseorang.
- Penyimpangan sekunder, yaitu perilaku menyimpang yang merupakan pengulangan dari penyimpangan sebelumnya.
Jika penyimpangan sosial terus menerus diulangi dan menjadi kebiasaan sehingga membuat pelakunya jadi tak bersalah, akan menjadi penyakit sosial.
Baca Juga: 5 Contoh Integrasi Sosial di Masyarakat: Materi Sosiologi Kelas 11 SMA
Jenis Penyimpangan Sosial dan Contohnya
Sejumlah pakar sosiologi mengklasifikasikan penyimpanan sosial berbeda-beda, sesuai dengan kriteria dan ukuran yang dijadikan dasar pembagian jenis penyimpangan sosial.
Menurut Soerjono Soekanto, contoh penyimpangan sosial dalam masyarakat terbagi menjadi empat jenis, yaitu pelacuran, delinkuensi anak, alkoholisme dan homoseksual.
Adapun penyimpangan sosial lain bisa juga berupa:
1. Penyalahgunaan narkoba
Penyalahgunaan narkoba menimbulkan masalah kesehatan seperti menurunnya kinerja saraf otak, bahkan menyebabkan kematian.
Penggunaan jarum suntik bergantian dalam penggunaan narkoba juga dapat menyebabkan penyebaran virus HIV/AIDS.
Selain itu, pecandu narkoba juga akan kehilangan masa depan jika tertangkap atau dipenjara.
2. Kenakalan remaja
Kenakalan remaja adalah kenakalan yang terjadi di kalangan remaja.
Contoh penyimpangan sosial dalam jenis kenakalan remaja antara lain: tawuran antarpelajar, corat-coret di tempat umum (vandalisme), terlibat dalam tindak kriminal (perampokan, pencurian atau pembunuhan).
3. Korupsi
Korupsi juga termasuk bentuk perilaku menyimpang.
Korupsi dimulai dari ketidakjujuran dan keinginan untuk mendapatkan keuntungan dengan jalan tidak halal.