Sonora.ID - Merupakan salah satu badan penting yang mengantarkan Indonesia menggapai kemerdekaan, berikut adalah penjelasan mengenai tujuan dibentuknya BPUPKI.
BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) adalah badan beranggotakan 62 orang yang didirikan pada 1 Maret 1945 dan diresmikan pada 29 April 1945.
BPUPKI dipimpin oleh tiga orang tokoh yang terdiri atas seorang ketua dan dua wakil, yakni Radjiman Wedyodiningrat dari Indonesia (Ketua), serta Ichibangase Yosio dari Jepang (Wakil Ketua) dan R.P Soeroso (Wakil Ketua) dari Indonesia.
Dalam jejak sejarah, BPUPKI diketahui memberi sumbangan besar terhadap tercapainya kemerdekaan Indonesia yang kita rasakan hari ini.
Guna melaksanakan tugas dalam rangka mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, para anggota BPUPKI melaksanakan sidang dua kali setelah dilantik, yakni sidang pertama pada 1 Juni 1945 dan sidang kedua pada 10 hingga 17 Juli 1945.
Sidang pertama dilaksanakan dalam rangka membahas rumusan dasar negara, sedangkan sidang kedua membahas soal isi rancangan UUD (Undang-undang Dasar) Negara.
Meski secara teori bertujuan untuk semata-mata mempersiapkan segala hal untuk mendukung tercapainya kemerdekaan Indonesia, berdirinya BPUPKI sejatinya punya tujuan yang berbeda dari dua sisi, yakni Indonesia dan Jepang.
Mengutip Kompas.com, penjelasan soal tujuan dibentuknya BPUPKI bagi Indonesia dan Jepang ialah sebagai berikut.
Baca Juga: 27 Contoh Perilaku yang Tidak Sesuai dengan Nilai-nilai Pancasila
Tujuan Dibentuknya BPUPKI Bagi Indonesia