Caption foto : Panggung Sastra digelar di Regol Barat Kepatihan Malioboro dalam rangka pembukaan rangakaian Festival Sastra Yogyakarta tahun 2022. Sumber foto : Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta.
()
Yogyakarta, Sonora.ID - Panggung Sastra digelar di Regol Barat Kepatihan Malioboro dalam rangka pembukaan rangakaian Festival Sastra Yogyakarta tahun 2022.
Meskipun kawasan Malioboro diguyur hujan deras di sorenya namun tidak menyurutkan semangat pengisi acara untuk menampilkan peforma terbaiknya dari pukul 19.00 – 22.00 WIB.
Sesuai dengan tema yang diangkat tahun ini yaitu “Mulih”, beberapa karya yang ditampilkan menggambarkan tentang romansa Kota Yogyakarta.
Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Kota
Yogyakarta Ir. Aman Yuriadijaya, M.M. Dalam kesempatan tersebut Aman menyatakan dukungan terhadap terselenggaranya
Festival Sastra
Yogyakarta dalam rangka menghidupkan geliat sastra di
Yogyakarta.
“Tema Mulih
festival sastra tahun ini bersinergi dengan semangat yang digaungkan oleh pemerintah kota
Yogyakarta yaitu Sulih, Pulih dan Luwih. Diharapkan dengan Mulih akan terwujud Sulih dan Pulih sehingga dapat berkembang menjadi kota yang Luwih,” jelas Aman.
Baca Juga: 3 Cara Membaca Puisi yang Benar, Materi Bahasa Indonesia Kelas 10 Hal ini serupa dengan yang diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, S.Sos bahwa pada Festival Sasta Yogyakarta tahun ini, Dinas Kebudayaan berusaha menjalin kolaborasi dengan beberapa instansi seperti Gramedia, PT.Kereta Api Indonesia, Museum Sonobudoyo, dan Radio-Radio di Yogyakarta dalam rangka memacu geliat sastra guna mewujudkan Yogyakarta sebagai kota sastra.
Rangkaian acara Panggung Sastra dibuka oleh alunan suara merdu Silir Wangi yang menyanyikan tembang Jawa.
Penonton diajak hanyut dalam alunan musik, apalagi ditambah dengan tetesan air pasca hujan membuat suasana malam Malioboro menjadi semakin syahdu.
Selanjutnya, penonton dibuat takjub dengan kemunculan Seteng Sadja yang bermonolog puisi. Kolaborasi antara Silir dan Seteng mewakili sebuah perpaduan elemen sastra Jawa dan sastra Indonesia dalam satu wadah sastra.
Panggung Sastra juga diramaikan oleh penampilan drama musical Ki Pamong yang menampilkan lakon dari semboyan Taman Siswa ing ngasro sung tuladha, ing madya mgnun karsa, tut wuri handayani.
Suasana malam yang semakin dingin ternyata tak menyurutkan penonton yang hadir untuk undur diri, apalagi setelah Iksan Skuter naik ke atas panggung dan menyanyikan beberapa lagu andalannya.
Acara Panggung Sastra merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Festival Sastra Yogyakarta tahun 2022.
Selama kurun waktu 6-13 November, akan ada beberapa kegiatan yang dapat diikuti oleh masyrakat kota Yogyakarta seperti Angkringan Puisi, Radio Sastra, Pameran Sastra Jawa, Kampung Aksara, Sastrastri, Sastra Anak, Sastra Liyan, Gerbong Sastra dan Workshop Menulis.
Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan minat masyarakat dari berbagai lapisan usia dan latar belakang terhadap sastra sehingga Yogyakarta dapat menjadi sebuah kota yang melahirkan banyak sastrawan muda bertalenta.