Semarang,Sonora.Id - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mendorong Forum Halal20 (H20) untuk memperkuat kemitraan dan riset tentang jaminan produk halal. Dua hal ini diyakini Zainut dapat mendorong bangkitnya industri halal global.
Hal ini disampaikan Zainut saat menutup Forum H20, di Semarang, Jawa Tengah. Kegiatan yang digelar oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama ini merupakan bagian dari Presidensi G20 yang telah berlangsung.
Forum H20 dihadiri 279 partisipan yang berasal dari 44 negara, termasuk di dalamnya negara-negara G20. Kementerian Agama, menurut Zainut, sangat mengapresiasi kerja sama BPJPH dengan pemerintah negara lain dan lembaga sertifikasi halal dunia.
"Kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk membangun sebuah sistem jaminan produk halal secara holistik dan berkelanjutan," ungkap Zainut Tauhid Sa'adi, Sabtu (19/11/2022).
Wamenag juga mengingatkan pentingnya penguatan ekonomi syariah dalam rangka penguatan ekosistem halal global. "Hal lain yang tidak kalah penting adalah penguatan riset di bidang produk halal dan edukasi masyarakat tentang sadar halal dengan cara-cara yang persuasif, mengedepankan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin," ujar Zainut.
Selanjutnya, Wamenag berharap, Forum H20 yang telah berlangsung sejak 17 November 2022 dapat membawa perubahan dalam pengembangan ekosisten halal global.
"Semoga acara H20 ini bisa berkontribusi untuk kemaslahatan bersama. Saya berharap kita semua memiliki komitmen yang kuat untuk melanjutkan kemitraan yang baik ini, karena halal untuk semua, untuk kemanusiaan dan untuk umat manusia," tutup Wamenag.