Sonora.ID - Seperti namanya, cerpen adalah cerita pendek dengan batasan tertentu. Tidak seperti novel yang biasanya terdiri dari ratusan halaman, cerpen cenderung jauh lebih singkat sehingga pembaca bisa dengan mudah menyelesaikannya.
Layaknya karya tulis lainnya, cerpen juga bisa dihadirkan dalam berbagai tema atau topik, salah satunya yang sering ditulis adalah cerpen tentang kehidupan.
Cerpen tentang kehidupan cenderung berisi tentang motivasi, inspirasi, dan kisah-kisah yang berisi nasihat untuk pembacanya.
Biasanya cerpen tentang kehidupan ini kaya akan makna dan nilai yang ingin dibagikan kepada pembacanya.
Dengan tujuan, pembaca bisa mendapatkan atau memetik nilai tersebut atau belajar dari pengalaman sang penulis.
Cerpen tentang kehidupan bisa menceritakan kejadian unik, pembelajaran bermakna, kegagalan, atau kejadian yang paling diingat.
Agar lebih jelasnya, berikut ini adalah 9 contoh cerpen tentang kehidupan.
1. Kehidupan Satpam
Pagi itu aku yang sedang sarapan dengan tenang tiba-tiba tersedak karena melihat jam sudah pukul 6.40 Aku menggowes sepeda dengan cepat. Sialnya gerbang sekolah sudah ditutup dan pak satpam dengan wajah kesal berkata padaku di balik gerbang.
Lalu dibukakannya pintu gerbang itu, namun aku dan beberapa murid lain dihukum dengan berdiri di halaman depan sekolah sampai jam pertama selesai. Aku melirik pos satpam, sebuah tempat dimana laki-laki itu setiap pagi datang dan bekerja sampai sore hari tiba.
Namanya adalah Pak Bejo, tapi anak-anak sering memanggilnya “Mang Ojo”, entah aku tak tau siapa pencetus panggilan tersebut pada Pak Bejo.
Dia sangat popular di SMA Negeri 4 Surabaya karena dekat dan ramah dengan murid-murid, khususnya murid laki-laki.
Lama setelah itu aku juga semakin akrab dengan satpam tersebut, yang kawan-kawanku selalu memanggilnya Mang Ojo. Pernah suatu ketika dia menceritakan kepadaku dan kawan-kawanku tentang dia sewaktu seusia kami.
“Dulu, Mamang pernah sekolah seperti kalian. Tapi mamang tidak bisa melanjutkannya hingga selesai, karena orang tua mamang tidak bisa membiayainya” imbuh dia dengan senyum menutupi.
“Kalian, harus memanfaatkan kesempatan kalian untuk mengais ilmu disini, makanya mamang suka marah pada kalian yang suka terlambat masuk” sambungnya.
Dia kemudian melanjutkan ceritanya. Ternyata di rumahnya dia menyediakan perpustakaan mini untuk para tetangganya yang ingin sekolah namun terkendala ekonomi keluarga. Aku pun sangat kagum dengan perjuangan Pak Bejo.
Di tengah biaya hidup yang semakin susah, kulit kian keriput serta rambut kian memutih, dia masih bisa membantu orang-orang di sekitarnya. Terimakasih, Pak.
Baca Juga: 11 Cerpen Bahasa Inggris Singkat lengkap dengan Artinya, Banyak Tema!
2. Wahyu
“Santai ajaa kali, Yud! Tenang-tenang! Gak perlu dipeduliin orang yang membenci kita! Fokus kepada orang-orang yang mencintai kita.” Itulah ucapannya yang selalu membuatku tersadar untuk bisa bersikap baik-baik saja.