Sukoharjo, Sonora.ID - Salah satu pabrik mebel rotan di Sukoharjo terbakar. Pabrik ini terletak di Jalan Raya Klewer – Gawok, Dusun II, Sraten, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, hari Kamis (5/1/2022). PT Diras Concept Factory diduga nama pabrik yang terbakar tersebut. Kebakaran ini diduga terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Asap tebal menyelimuti pabrik mebel rotan ini.
Dilansir dari TribunSolo.com, ada seorang pengendara yang bernama Hananto. Saat itu Hananto sedang berkendara melewati daerah tersebut hingga berhenti karena melihat asap yang sangat tebal.
Ia tidak mengetahui penyebab kebakaran dan warga disekitar terkejut melihat peristiwa tersebut namun, asapnya terlihat sangat tebal.
Pemadam kebakaran sudah tiba di lokasi. Menurut keterangan dari karyawan pabrik mebel rotan tersebut, awal mula kebakaran itu diduga dari pembuatan tempat duduk busa yang saat itu mengeluarkan asap. Melihat kejadian tersebut karyawan yang berada didalam pabrik berlari ke arah luar.
Sekitar 7 unit mobil pemadam kebakaran turut memadamkan api. Saat itu si jago merah dengan cepatnya membakar sebagian ruangan yang didalamnya terdapat benda-benda untuk membuat peralatan mebel dari rotan.
Baca Juga: Pedagang Dawet Untung Besar Imbas Dari Pengunjung Masjid Raya Syekh Zayed Solo
Benda-benda yang terbakar itu nantinya akan dikirimkan ke Eropa, Amerika dan Amerika Selatan.
Asap tebal berwarna hitam sudah membumbung tinggi di udara. Dari peritiwa kebakaran ini, tidak ada korban jiwa. Membutuhkan waktu satu setengah jam untuk memadamkan api.
Pemilik pabrik mebel rotan PT Diras Concept Factory yang bernama Syukur Al Hayat, mengungkapkan penyebab kebakaran tersebut terjadi. Awal mula api muncul karena adanya percikan las yang mengenai busa untuk tempat duduk.
Percikan api tersebut berasal dari bangunan sebelah yang sedang membuat kursi. Bangunan tersebut rencananya akan diperluas lagi dengan bangunan yang baru.
Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa itu membakar ruangan yang digunakan untuk pembuatan jok kursi.
Diruangan tersebut terdapat banyak busa yang digunakan untuk membuat kursi. Dari peristiwa kebakaran ini, pemilik pabrik mebel rotan mengalami kerugian sekitar Rp40 juta.
Baca Juga: Kue Apem, Kue Tradisional Sajian Khas Pura Mangkunegaran