Makassar, Sonora.ID - Mengawali tahun 2023, Pemprov Sulsel tancap gas dengan mengekspor sebanyak 6.150 ton jagung ke Filipina.
Pelepasan ekspor dilakukan secara simbolis oleh Deputi Pangan dan Agribisnis, Kemenko Perekonomian RI, Musdhalifah Machmud di Pelabuhan Laut Soekarno Hatta Makassar, Rabu (11/1/2023).
Adapun nilai ekspor jagung yang diekspor mencapai US$ 2.084.850 atau setara Rp30,43 Miliar.
"Alhamdulillah, kita melepasan ekspor Jagung sebanyak 6.150 ton dengan nilai ekspor US$ 2.084.850 atau setara Rp30,43 M tujuan Filipina," ujar Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Baca Juga: Kementerian Perhubungan Dukung Eksportir Sulut Minta Penambahan Penerbangan Eskpor ke Jepang
Sudirman mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan oleh Balai Besar Karantina Pertanian Makassar itu menjadi pelepasan ekspor perdana Sulsel di tahun 2023 ini.
Sudirman berharap, ekspor ini dapat memberikan dampak dalam menggeliatkan perekonomian masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Andi Arwin Azis menambahkan, saat ini komoditas jagung Sulsel mengalami surprlus.
Bahkan, kata Arwin, Sulsel masuk 5 besar Provinsi dengan produksi jagung terbesar di Indonesia.
Baca Juga: Bea Cukai Belawan Lepas Ekspor Puluhan Ton Kopi ke Amerika dan Kanada