Sukoharjo, Sonora.ID - Nasib apes menimpa Broto Raharjo (52) yang merupakan salah satu perangkat desa di Desa Cangkol, Kecamatan Mojobalan, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah pada hari Jumat lalu (20/1/2023).
Dia ditemukan tewas saat hendak mengurus aliran irigasi di sawah. Menurut informasi dari Tribunsolo.com, Wakil Komandan Search and Rescue (SAR) Sukoharjo, Muklis mengatakan jika Broto Raharjo diduga kuat terpeleset lalu tercebur dan tenggelam di saluran irigasi tersebut.
Tim SAR Sukoharjo mengaku mendapat laporan dari warga pada pukul 09.34 WIB.
Mukils juga mengatakan kepada Tribunsolo.com bahwa laporan tersebut berisikan jika saksi terakhir memang tidak melihat korban, akan tetapi di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan ada bekas korban terpeleset.
Baca Juga: Waspada Bagi Pengendara, Tilang Elektronik Akan Diterapkan di Soloraya
Setelah mendapat laporan tersebut, Muklis dan para timnya langsung bergerak menuju ke lokasi kejadian, para warga dan Tim SAR hanya menemukan mesin pompa, BBM, hingga sepasang sepatu yang tergeletak.
Tim SAR gabungan kemudian bergegas mencari korban tersebut dengan menyusuri saluran irigasi.
Setelah sekian jam mencari, akhirnya korban baru ditemukan oleh petugas dalam keadaan sudah meninggal dunia pada pukul 15.15 WIB.
Kemudian petugas Tim SAR gabungan menyerahkan korban kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dilakukan proses pemakaman.
Baca Juga: Ditinggal Pesan Makan, 3 Mobil Tertimpa Pohon Tumbang di Manahan Solo
Camat Mojobalan, Joko Windarto telah mengkonfirmasi hal tersebut bahwasannya korban saat ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Broto Raharjo ditemukan sekitar 100 meter dari posisi awal dia terpeleset.
Kini pihak keluarga hanya bisa pasrah dan ikhlas menerima musibah tersebut atas meninggalnya Broto Raharjo yang merupakan kepala keluarga.