Sonora.ID - Artikel ini membahas secara detail mengenai wewaler sebagai salah satu materi bahasa Jawa untuk tingkatan kelas 12 SMA.
Apa sih yang dimaksud dengan wewaler itu?
Mengutip dari buku Himpunan Pitutur Luhur, wewaler atau pepali merupakan ketentuan-ketentuan dalam budaya Jawa yang mengatur hal-hal yang bersifat larangan.
Hal ini berkaitan dengan sikap dan perilaku bagi seseorang yang mempercayai atau menyepakati wewaler tersebut dan harus dilakukan secara konsisten serta konsekuen.
Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa sikap dan perilaku ini diterapkan dalam hubungan seseorang dengan dirinya sendiri.
Berikut ini pun kumpulan contoh wewaler dalam bahasa Jawa lengkap dengan artinya sebagai bahan untuk belajar.
Baca Juga: 10 Contoh Tembang Sinom Berbagai Tema dan Terjemahan Bahasa Indonesia
Contoh Wewaler dalam Bahasa Jawa
- Aja ngetoki kuku wengi-wengi (Jangan memotong kuku malam-malam).
Maknanya: Larangan ini untuk menghindari orang tersebut terluka saat memotong kuku dalam kondisi gelap.
- Yen maem kudu dientekake, yen ora mundhak pitik ing kandhang mati (Kalau makan harus dihabiskan, khawatirnya ayam di kandang mati).
Maknanya: Hal tersebut termasuk perbuatan yang mubazir dan segala perbuatan mubazir tentunya harus dihindari.
- Aja nyicip jangan ing irus, mundhak ayune keri ing irus (Jangan mencicipi sayur langsung dari sendok sayur, khawatirnya kecantikan tertinggal di sendok sayur).
Maknanya: Perbuatan tersebut merupakan perbuatan yang jorok. Ada baiknya untuk selalu menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.