Find Us On Social Media :
Bulog Solo Terima Pasokan Ribuan Ton Beras dari Surabaya (Bulog)

Bulog Solo Terima Pasokan Ribuan Ton Beras dari Surabaya

Nafila Cholifah - Selasa, 14 Februari 2023 | 13:31 WIB

 

Solo, Sonora.ID – Bulog Kota Solo menerima pasokan ribuan ton beras dari Surabaya, Jawa Timur demi stabilitasi harga di pasar.

Kepala Bulog Solo, Andy Nugroho, menyampaikan pasokan beras itu telah tiba di Kota Solo sejak pekan pertama di bulan Februari 2023 menyusul harga beras di pasaran yang masih tinggi.

“Dapat kiriman dari Surabaya, kurang lebih 1.400 sampai 1.500 ton, per hari Minggu kemarin,” kata Andy Nugroho saat dikonfirmasi oleh wartawan, Senin (13/03/2023).

Sedangkan untuk stok beras per Senin ini total ada 19.000 ton, dengan rincian dari total pasukan kiriman 14.000 ton sampai 15.000 ton dan stok milik Bulog Kota Solo sekitar 5.000 ton. Andy melanjutkan, alasan penambahan stok beras dari luar daerah merupakan upaya dari stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) beras tahun 2023 dan menggencarkan operasi pasar (OP).

“Tujuannya untuk supaya harga tidak bergejolak atau tidak naik lagi dan malah harapannya makin turun dan stabil,” jelas Andy.

Baca Juga: Berikut Rute Alternatif Hindari Penutupan Jalan Imbas Renovasi Viaduk Gilingan Solo

Sedangkan mekanisme untuk penyaluran beras dioptimalkan untuk SPHP dan OP serta penjualan langsung ke warga, pasar, dan ritel di wilayah Solo dan Solo raya.

“Kita prioritaskan untuk lokal dulu kan. Kita juga masih ada, cuman karena ada kegiatan stabilisasi pangan. Kita harus masif harus benar-benar kita itu mengguyur pasar atau menggelontorkan sesuai dengan instruksi Pak Presiden makanya ditambahlah stok itu supaya SPHP atau OP kami itu lebih ini lagi lebih gencar lagi,” jelas Andy.

Meskipun demikian, Andy memprediksi stok beras akan aman pada bulan Ramadhan dan Lebaran 2023 mendatang. Sebab, stok akan mengalami peningkatan karena berbarengan dengan panen raya pada bulan Maret dan April 2023.

“Tidak perlu adanya kekhawatiran (tidak ada stok). Target dan prediksi kami pada Ramadhan dan Lebaran harga sudah stabil seperti semula lah. Karena saat ini efektifkan atau mengaktifkan operasi pasar atau SPHP beras. Dan juga sudah mulai panen,” ujar Andy.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News