Sonora.ID - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) tahun 2022 lalu sudah menuntaskan 11 titik ruas jalan. Kini di tahun 2023, pihaknya akan kembali melaksanakan perbaikan jalan dengan menyasar 11 ruas jalan.
Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kota Denpasar, Ida Ayu Tri Suci saat dikonfirmasi, Kamis (14/2/2023) mengatakan bahwa di tahun 2022 lalu, beberapa ruas jalan sudah diperbaiki.
Mulai dari perbaikan Jalan Bung Tomo VI, Jalan Gunung Galunggung, Jalan Pertulaka, Jalan Kawasan Jalan Padang Indah dan Purnawira, jalan dan pembuatan trotoar Jalan A. Yani Selatan serta Jalan Maruti. Juga perbaikan jalan dan pembuatan trotoar Jalan Sutoyo, Jalan Sedap Malam, Jalan Kapten Agung, Jalan Kapten Regug, Jalan Letda Made Putra dan Jalan Letda Reta. Kemudian perbaikan Jalan Kepundung dan pembangunan jembatan Jalan Gunung Galunggung.
Sedangkan di tahun 2023, Dayu Tri Suci mengungkapkan juga telah dirancang 11 titik perbaikan sesuai dengan skala prioritas. Yakni pembangunan Jalan Kawasan LC. Pemecutan Klod, perbaikan Jalan Gunung Mas dan Jalan Gunung Patas, Jalan Kawasan LC. Kelurahan Padangsambian, Jalan Kawasan Jalan Pidada dan Jalan Srikarya. Selanjutnya, Jalan Himalaya II, jalan dan pembuatan trotoar Jalan Gunung Krakatau, jalan dan pembuatan trotoar Jalan Teleng, Jalan Noja I dan Jalan Noja II, Jalan dan pembuatan trotoar Jalan Surabi, Jalan Kawasan Jalan Tukad Batanghari dan pemeliharaan berkala Jalan Nangka di Kecamatan Denpasar Utara.
Ia juga mengaku bahwa, peningkatan infrastruktur jalan kota di tahun 2022 menelan anggaran sebesar Rp 30 miliar lebih. Sedangkan untuk tahun 2023, pagu yang dianggarkan sebesar Rp 51 miliar lebih.
Selain peningkatan infrastruktur jalan kota, PUPR Kota Denpasar juga akan mengerjakan peningkatan infrastruktur jalan lingkungan dengan sasaran 33 titik jalan lingkungan.
“Tentunya harapan kami dengan peningkatan infrastruktur jalan ini dapat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat. Jadi setiap tahun peningkatan infrastruktur jalan terus dilaksanakan, namun demikian belum mampu mencakup secara keseluruhan dalam setahun, sehingga pengerjaannya dilakukan secara bertahap dengan menetapkan skala prioritas melihat kondisi di lapangan,” ujarnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News