Palembang, Sonora.ID – Dalam acara ruang komunitas (10/03/2023) yang menghadirkan komunitas Relawan Anak Sumatera Selatan (RASS), Choirunnisa Wakil Ketua RASS menjelaskan bahwa RASS dibentuk pada tanggal 15 February 2015, terbentuk karena pemuda/I mengikuti festival hari Kanker Anak di Opi Mall.
Awalnya RASS fokus ke anak-anak penderita kanker, sekarang fokus ke anak-anak marginal dan anak jalanan. RASS memberikan pengajaran baca tulis baik bahasa Indonesia maupun bahasa Arab.
“Motivasi saya bergabung karena memang suka berorganisasi. Awalnya himpunan mahasiswa. Di himpunan mahasiswa sudah selesai sekarang bergabung di RASS,” ujarnya.
Anggota RASS saat ini berjumlah 98 orang dengan pengurus inti 17 orang. Anggota RASS terdiri dari mahasiswa dan orang yang sudah bekerja, mayoritas dari kalangan mahasiswa. RASS memberikan pengajaran setiap hari minggu.
Baca Juga: Nikmatnya Momen Ramadhan di Santika Premiere Palembang Lewat Kuliner Khas Nusantara
“Minggu pertama baca tulis bahasa Indonesia, minggu kedua baca tulis Al Quran. Dibagi per kelas, setiap minggu 10 orang anggota yang turun. Ada tiga lokasi, di Charitas, Tangga Buntung dan Kertapati. Di Charitas anaknya punya antusias tinggi untuk belajar, di Kertapati agak sulit karena terlalu ramai, mereka kurang fokus, jadi dikasih hadiah dulu biar mereka fokus,” ujarnya.
Tantangan saat memberikan pelajaran adalah harus menunggu anak-anak jalanan selesai bekerja dahulu, terkadang di Kertapati tempat belajar berdekatan dengan tempat hal-hal negative.
Di Tangga Buntung tempat belajar yang sempit di lorong-lorong, perumahan kumuh. Kegiatan RASS dalam waktu dekat adalah buka bersama di bulan Ramadhan, study tour ke musium, open rekrutment dan cari dana.
“Yang mau gabung dan ingin tahu tentang RASS silahkan lihat di instagram kami di @relawananaksumsel. Manfaatkan waktu muda kalian untuk kegiatan yang bermanfaat membantu yang membutuhkan,” ujarnya.