Palembang, Sonora.ID – Per tanggal 1 April 2023, penghentian Siaran TV analog (Analog Switch off) resmi diterapkan di wilayah layanan sumsel 1, meliputi Palembang, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin.
Heribertus Kongkolu, Kepala Departemen Transmissi Trans 7 kepada Sonora (01/04/2023) mengatakan bahwa satu hari setelah diterapkan ASO di wilayah Sumsel-1 mulai terjadi peningkatan pembelian STB di toko-toko elektronik.
Menurutnya selama siaran analog masih menyala maka minat masyarakat membeli STB belum terlihat.
“Sebulan lalu kami datang pembelian STB agak landai. Analog masih menyala, minat masyarakat membeli STB belum terlihat, dua jam ini lumayan padat di pasar,” ujarnya.
Ia mengungkapkan pembagian STB oleh Trans7 untuk masyarakat penerima manfaat telah terserap 78%, Trans 7 juga menyiapkan posko bagi masyarakat penerima manfaat yang belum kebagian STB bisa mendatangi posko dengan membawa KTP dan KK.
“ Kenaikan harga STB mungkin saja terjadi karena bergeraknya spekulan. Belilah STB jangan lihat murahnya saja tapi harus bersertifikat agar bila terjadi masalah bisa dikomplain ke vendornya,” ujarnya.
Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sumsel (KPID) Sumsel Herfriady, MA menambahkan pembagian STB diwilayah Sumsel-1 sudah mencapai 95%,bahkan untuk kota Palembang mencapai 100%.
Masyarakat yang ingin mengetahui apakah dirinya mendapat bantuan STB gratis atau tidak bisa menghubungi kontak 159 atau mengecek melalui laman https://cekbantuanstb.kominfo.go.id/
Herfriady mengatakan bahwa migrasi ke TV digital tidak ada unsur politisnya tapi murni untuk upgrade teknologi.
Indonesia termasuk negara terakhir migrasi ke digital. Frekuensi analog yang ditinggalkan bisa dialihkan untuk telekomunikasi yang lain.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Mulai 1 April 2023, ASO Resmi Diterapkan di Wilayah Sumsel 1