Sonora.ID – Berikut ini adalah lirik lagu ‘Masalah Masa Depan’ Milik Hindia yang baru dirilis pada 5 April 2023.
Lirik yang dihadirkan dalam lagu ini mengungkapkan kerisauan Hindia dalam menghadapi masalah makro yang terjadi di dunia.
"Lagu ini tentang keputusasaan menghadapi berbagai permasalahan makro yang akan datang, seperti kenaikan harga, degradasi lingkungan dan seterusnya," kata Hindia, seperti keterangan pers yang diterima Sonora.ID.
"Jadi ini perihal tekanan yang gue dapatkan secara makro sebagai bagian dari generasi gue dalam melihat dan merespon apa yang sedang terjadi di dunia ini," tambah Hindia.
Masalah Masa Depan terdengar seperti lagu ringan dengan irama ala musik disko yang digubah oleh Hindia sendiri bersama produser Enrico Octaviano.
Baca Juga: Lirik Lagu Janji Palsu yang Dipopulerkan Oleh Hindia
Lirik:
[Lirik "Masalah Masa Depan"]
[Verse 1]
Ku tak cukup pintar 'tuk bicarakan uang
Ku tak cukup peka 'tuk bicarakan alam
Tak cukup bijak 'tuk bicarakan orang
Pikiranku bertandang, jauh dari sekarang
[Pre-Chorus]
(Yang kutahu besok hancur berantakan)
Seperti kata orang pintar macam Gita Wirjawan
(Dan kutahu siapa untuk disalahkan)
Masalah masa depan, biar mereka bereskan
[Chorus]
Berdiri di penghujung buku, gemetar lututku, tersisa ragu
Berlindung di belakang tawa, di dalam hati tersisa ragu
Hari ini apa yang lucu? Jutaan cara 'tuk batin yang gagu
Berdiri di akhir dunia, di minggu ini tersisa ragu
[Verse 2]
Lawan resesi modalku hanya pas-pasan
Lawan emisi pun aku hanya figuran
Tak cukup penting 'tuk bikin perubahan
Nasibku tak karuan, tidak digenggam tangan
[Pre-Chorus]
(Yang kutahu hadapi sambil berjalan)
Seperti kata orang bijak yang paham kebatinan
(Dan kutahu siapa untuk disalahkan)
Masalah masa depan, aku punya peranan
[Chorus]
Berdiri di penghujung buku, gemetar lututku, tersisa ragu
Berlindung di belakang tawa, di dalam hati tersisa ragu
Hari ini apa yang lucu? Jutaan cara 'tuk batin yang gagu
Berdiri di akhir dunia, di minggu ini tersisa ragu
[Instrumental]
[Bridge]
Ke manakah
Pelik esok hari kan bawaku pergi
Di antara
Berjuta nama, aku hanya angka, bukan sesiapa
[Chorus]
Berdiri di penghujung buku, gemetar lututku, tersisa ragu
Berlindung di belakang tawa, di dalam hati tersisa ragu
Hari ini apa yang lucu? Jutaan cara 'tuk batin yang gagu
Berdiri di akhir dunia, di minggu ini tersisa ragu