Banjarmasin, Sonora.ID – Selama 2023, kantor Perwakilan Badan Kependudukan Kelurga Berencana (BKKBN) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), menargetkan dapat mencapai 447.551 pelayanan KB aktif.
Pada periode Januari hingga Februari 2023, telah diberikan pelayanan KB aktif sebanyak 443.537 kali.
Untuk mencapai target tersisa, jajaran BKKBN terus bergerak untuk memberikan pelayanan KB secara gratis bagi masyarakat.
Seperti yang terlihat pada Selasa (11/04), puluhan warga Banjarmasin mengikuti kegiatan pelayanan kesehatan reproduksi di halaman Kantor BKKBN Kalsel, di Banjarmasin.
Kepala Perwakilan BKKBN Kalsel, Ramlan mengatakan bahwa pelayanan KB ini bertujuan untuk mengendalikan perkembangan jumlah penduduk, dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Baca Juga: 11 Tanda-tanda IUD Bermasalah atau Bergeser, Jangan Disepelekan!
“Pelayanan diberikan secara gratis bagi masyarakat yang mau datang langsung,” ujar Ramlan di sela-sela pemberian layanan KB, pada Selasa (11/04).
Menurutnya, dalam pelayanan KB kali ini ada Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) yang digunakan, yaitu IUD dan implan. Mekanismenya, setiap ibu-ibu yang ingin memasang KB terlebih dahulu diberikan pemahaman agar ke depannya kondisi yang bersangkutan tetap sehat.
“Sebelum memberikan pelayanan, kami tanyakan dulu jenis KB yang dipilih. Kemudian kami berikan informasi terkait efek samping yang terjadi dan jangka waktu penggunaan. Sehingga mereka benar-benar siap atas alat kotrasepsi yang dipilih,” ujarnya.
Pelayanan KB ini, menurut Ramlan akan dilanjutkan kembali pasca lebaran nanti, tepatnya di Kelurahan Basirih Kota Banjarmasin.
“Jadi setelah lembaran kita akan turun lagi memberikan pelayanan KB ke masyarakat,” pungkasnya.
Baca Juga: Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara Gelar Bakti Sosial Guna Percepatan Penurunan Stunting