Sonora.ID - Berikut ini adalah contoh Tembang Macapat Bahasa Jawa yang sudah dilengkapi dengan artinya.
Tembang Macapat merupakan salah satu karya sastra Bahawa Jawa dalam bentuk puisi yang memiliki pesan tersendiri bagi para pembacanya.
Umumnya, kamu dapat menemukan jenis tembang ini dalam pagelaran seni, seperti pentas wayang, karawitan, atau mata pelajaran Bahasa Jawa.
Penulisan Tembang Macapat ditentukan oleh guru watra, guru wilangan, dan guru lagu yang dibagi menjadi 11 jenis, yaitu:
- Mijil
- Sinom
- Dangdanggula
- Kinanthi
- Asmarandana
- Durma
- Pangkur
- Maskumambang
- Pucung
- Gambuh
- Megatruh
Agar lebih memahami seluruh jenis dari puisi tersebut, maka simak 11 contoh Tembang Macapat Bahasa Jawa berikut ini yang lengkap dengan artinya.
1. Tembang Macapat Mijil
Baca Juga: 10 Contoh Tembang Dolanan Jawa, Lirik dan Maknanya yang Penuh Pesan Moral
Poma kaki padha dipun eling,
ing pituturingong,
sira uga satriya arane,
Kudu anteng jatmika ing budi,
Luruh sarta wasis,
samubarang tanduk.
(Serat Wulang Reh)
Arti:
Ingat-ingatlah kalian, Nak
Nasehatku ini
Kamu juga seorang satriya
Harus selalu tenang dan berbudi baik
Rendah hati dan pandailah
Supaya dapat menguasai segalanya
(Serat Wulang Reh)
2. Tembang Macapat Sinom
Amengani jaman edan
Ewuh aya ing pambudi
Melu edan nora tahan
Yen tan melu anglakoni
Boya keduman melik
Kaliren wekassanipun
Dilalah kersa Allah
Begja-begjane kang lali
Luwih begja kang eling lawan waspada
Arti:
Mengalami zaman gila
Sulit dalam pikiran
Ikut gila tidak tahan
Kalau tidak ikut melakoni
Tidak dapat bagian apa-apa
Kelaparan akhirnya
Untungnya kehendak Allah
Sebaik-baiknya orang lupa