Palembang, Sonora.ID – Presiden RI Ir. Joko Widodo memberikan tiga arahan terkait kembali meningkatnya kasus covid-19 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444H. Yiga arahan tersebut meliputi vaksin, masker dan mencuci tangan.
Menanggapi hal tersebut, Ahli Mikrobiologi Sumsel Prof. Dr. dr. Yuwono. M. Biomed menjelaskan bahwa arahan presiden itu termasuk ke dalam kewaspadaan umum.
“Sejak awal covid tinggi, kita harus sampai pada kewaspadaan umum bahwa penyakit infeksi kata kuncinya ada tiga. Pertama imunitas, salah satunya dengan vaksin. Personal hygine salah satunya dengan cuci tangan, kebersihan diri. Ketiga mencegah penularan dengan masker. Ketiga kebiasaan itu adalah untuk manajemen penyakit infeksi. Saya setuju dengan ketiga arahan itu,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa arahan presiden juga mengingatkan kita agar mengukur diri, kalau lagi flu maka harus memakai masker. Menjaga kebersihan dan vaksin adalah termasuk mengukur diri. Jadi ketika moment lebaran ada potensi ramai maka sebaiknya mengukur diri. bila saat lebaran merasa kurang sehat seperti deman atau sedang sakit maka tunda dulu kumpul-kumpul saat itu. Di tempat ramai kewaspadaan utama adalah kebersihan. Tidak sembarangan mengkonsumsi makanan karena terkait imunitas. Pada tempat-tempat tertentu melindungi diri dengan masker.
“Apapun lokasinya, acaranya, tiga hal tadi diperhatikan sebagai bentuk kita berprilaku hidup bersih dan sehat,” pungkasnya.
Baca Juga: Sinar UV Berada di Level Tinggi, Warga Palembang Dihimbau Waspadai Penyakit ini
Virus tidak pernah musnah, virus selalu ada selama ada mahluk hidup karena hidupnya menumpang pada mahluk hidup. Artinya keadaan seperti pandemic masih memungkinkan terjadi selama ada kehidupan.
Kita harus memproteksi diri dengan kesadaran pribadi menjaga kebersihan diri. mencuci tangan, pakaian yang bersih mandi termasuk kesadaran pribadi, ini harus dibangun seterusnya.
Makan makanan yang bergizi, bekerja dan berisitirahat. Kesadaran yang sudah terbangun akan mempermudah ketika ada kejadian seperti pandemi.