Find Us On Social Media :
Petugas memberikan suntikan vaksin kepada hewan ternak (Dinkominfo Surabaya )

Antisipasi Terjangkit Lagi, Pemkot Surabaya Kembali Vaksin Hewan Ternak

Budi Santoso - Selasa, 13 Juni 2023 | 17:15 WIB
Surabaya, Sonora.ID - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya mulai penyuntikan vaksin Lumpy Skin Disease (LSD) terhadap hewan ternak, Rabu (7/5/2023). Vaksinasi dilakukan terhadap hewan  ternak sapi untuk mengantisipasi penularan virus LSD.

Kepala Bidang Peternakan DKPP Kota Surabaya, drh. Sunarno Aristono menyampaikan, bahwa  vaksin LSD di Kota Pahlawan mulai dilakukan pada Rabu, 7 Juni 2023. Vaksinasi LSD ini  dilakukan secara bertahap terhadap hewan ternak.

"Ada sekitar 48 ekor sapi yang divaksin kemarin.  Pelaksanaan hari pertama kemarin lokasinya ada di peternak wilayah Rungkut," kata drh Sunarno, Kamis (8/6/2023).

Ia menjelaskan bahwa vaksin LSD dikhususkan terhadap hewan ternak. Terutama untuk hewan  ternak dari Kota Surabaya yang akan ke luar wilayah Provinsi Jawa Timur.

"Jadi wajib vaksin LSD  minimal satu kali, terus antar pulau juga wajib vaksin. Pintu keluar provinsi juga masih diseleksi  karantinanya. Jadi yang kita suntikkan ini hanya untuk hewan ternak saja," ujarnya.

 
 
Baca Juga: Ini Manfaat dan Keutamaan Berkurban Saat Idul Adha
 
Ia menyebut, bahwa Kota Surabaya mendapatkan alokasi total vaksin LSD sebanyak 600 dosis dari  pemerintah pusat. Menurutnya, penyuntikan vaksin LSD terhadap hewan.

"Rencana sampai selesai,  kita kan dapat jatah (alokasi) 600 dosis. Jadi perlu koordinasi juga dengan pemerintah setempat  (provinsi) terkait penerimaan vaksinnya. Kalau LSD cukup setahun sekali, booster (PMK) 6 bulan  sekali," paparnya.

Selain vaksin LSD, drh Sunarno menyebut, bahwa DKPP Surabaya juga secara bertahap masih  melaksanakan vaksin PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) terhadap hewan ternak. Untuk gelombang  pertama, vaksin PMK sudah mencapai 100 persen dan dilanjut dengan vaksin booster 6 bulan sekali.

"Jadi sama kayak vaksin Covid-19 itu ada vaksin pertama, kedua, ketiga. Tapi untuk vaksin LSD ini  baru pertama kali ini, selebihnya untuk PMK itu booster," jelasnya.

Ia juga menjabarkan, bahwa untuk vaksin PMK, Kota Surabaya mendapatkan alokasi sebanyak  4.500 dosis. Dari total alokasi tersebut, sebanyak 2.959 dosis telah disuntikkan terhadap hewan  ternak di Kota Surabaya.

"Dari jatah vaksin 4.500 dosis, sudah disuntikkan 2.959 dosis, itu sudah termasuk vaksin 1 dan  vaksin ke 2. Jadi sampai akhir tahun, 4.500 dosis harus sudah disuntikkan termasuk untuk booster,"  pungkasnya.

 
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News