Sonora.ID - Penyakit thalasemia adalah gangguan genetik yang mempengaruhi produksi hemoglobin, protein yang membawa oksigen dalam sel darah merah.
Bagi penderita thalasemia, mengelola gejala dan mencegah komplikasi menjadi prioritas.
Berikut ini adalah panduan poin-poin tentang cara mengobati penyakit thalasemia:
1. Diagnosa yang tepat
Penderita thalasemia harus menjalani serangkaian tes darah dan diagnosa yang akurat oleh dokter spesialis, seperti hematologi atau ahli genetika. Tes meliputi hitung darah lengkap, elektroforesis hemoglobin, dan analisis DNA.
2. Perawatan transfusi darah
Pada thalasemia mayor, terapi transfusi darah teratur diperlukan. Transfusi ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah sel darah merah dan hemoglobin dalam tubuh. Namun, penting untuk memonitor dan mengontrol jumlah zat besi dalam tubuh agar tidak terjadi kelebihan yang dapat merusak organ.
Baca Juga: 13 Manfaat Madu Hitam Pahit Bagi Kesehatan, Ampuh Turunkan Berat Badan
3. Terapi kelainan sel darah merah
Terapi sel darah merah yang diubah secara genetik seperti terapi sel induk hematopoietik (HSCT) atau terapi gen dapat menjadi pilihan terapi pada beberapa kasus thalasemia. Metode ini dapat menggantikan sel darah merah yang rusak dengan sel sehat atau memperbaiki kesalahan genetik yang menyebabkan penyakit.