Mempawah, Sonora.ID - Penurunan Stunting terus diupayakan oleh daerah - daerah yang ada di Indonesia seperti di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat dimana menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022, Kabupaten Mempawah mengalami penurunan stunting sebesar 25,1% dari tahun sebelumnya yaitu 2021 sebesar 29,6%.
"Kita Mengalami penurunan sebesar 4,5%, " jelas Sekretaris Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinkesPPKB) Mempawah, Rudi Hartono di Mempawah, Kamis (20/7/2023).
Rudi mengharapkan untuk tahun 2023 mendatang angka stunting bisa turun sebesar 20%.
Kabupaten Mempawah mendapatkan penghargaan terbaik dalam percepatan penurunan stunting di Kalbar oleh Gubernur Kalimantan Barat.
"Upaya dalam menurunkan angka stunting tentu sama di masing - masing daerah, tinggal bagaimana kita melaksanakan kegiatan - kegiatan dari pusat, " ujarnya.
Baca Juga: Cegah Stunting, Wapres Minta Keluarga Indonesia Prioritaskan Kebutuhan Gizi Anak dan Sanitasi
Dirinya juga menjelaskan faktor gizi kurang menjadi salah satu penyebab stunting di Mempawah.
"Gizi kurang itu, lalu kaitannya dengan stunting itu, memang banyak dari keluarga yang kurang mampu, kemudian pengetahuan tentang gizinya memang kurang" terangnya.
Kabupaten Mempawah untuk sanitasi sudah mencapai angka sekitar 79% masyarakat yang sudah mempunyai jamban menurut data tahun 2022.
Baca Juga: Pendidikan Gizi Keluarga yang Penting Untuk Dipelajari