Maros, Sonora.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, panen padi di Sulawesi Selatan kali ini menghasilkan 8,8 ton per hektar. Hasil panen tersebut meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 6,2 ton per hektar.
Meningkatnya hasil panen padi di Sulsel salah satunya berkat program Mandiri Benih yang diinisiasi Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. “Sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini juga sebanyak 100 ribu hektar lahan pertanian di Sulsel mendapat bantuan benih gratis yang kita tangkar sendiri di Sulsel,” tuturnya.
Baru-baru ini, Andi Sudirman Sulaiman melakukan penanaman dan panen Mandiri Benih Padi Sulsel di Desa Tanete, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros. Andi Sudirman didampingi Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam dan Kepala Perwakilan BI Sulsel, Causa Iman Karana.
“Kami melakukan penanaman dan panen Mandiri Benih Padi Sulsel di Maros. Kami bersyukur pengakuan petani, bahwa panen ini mengalami peningkatan. Dimana benih yang digunakan merupakan bantuan benih unggul gratis yang telah kami bagikan,” tuturnya.
Baca Juga: Berkat Mandiri Benih, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Terima Satyalancana Wira Karya
Diketahui, Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman begitu kuat dalam program prioritas pembangunan di sektor pertanian.
Salah satunya melalui mandiri benih. Hadirnya program mandiri benih ini, bahkan meningkatkan hasil produksi pertanian masyarakat.
Mandiri Benih merupakan program prioritas Pemprov Sulsel untuk memberikan bantuan benih padi gratis yang unggul.
Benih yang dibagikan ke masyarakat minim penggunaan bahan kimia dan penangkaran dilakukan di Sulsel oleh Instalasi kebun benih milik Pemprov Sulsel bekerja sama dengan para petani penangkar.