Solo, Sonora.ID – Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) periksa puluhan anak jalanan dan gelandangan terkait potensi Infeksi Menular Seksual (IMS). Pemeriksaan itu dilaksanakan pada tanggal 25-26 Juli 2023 lalu.
Dalam kegiatan pengabdian masyarakat dengan bentuk skrining IMS, PERDOSKI bekerja sama dengan Universitas Sebelas Maret (UNS). Keduanya memeriksa sebanyak 30 anak jalanan yang ditemukan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini diketuai oleh dokter Prasetyadi Mawardi. Prasetyadi mengatakan bahwa pihaknya hanya melakukan pemeriksaan sederhana kepada 30 anak jalanan di Solo.
“Skrining tes infeksi menular seksual kita lakukan dengan pemeriksaan sederhana dan pengecekan darah,” ucap Prasetyadi saat memeriksa di Solo, Selasa (28/8/2023).
Prasetyadi menyampaikan bahwa dari 30 orang yang ia periksa, beberapa orang diantaranya adalah anak jalanan dan penyandang disabilitas sosial. Kelompok masyarakat itu sangat rentan terkena IMS.
“Kami melihat kelompok tersebut merupakan pihak yang rentan terhadap IMS, oleh karena itu kita melakukan (pemeriksaan) ini,” tuturnya.
Dari 30 orang yang mendapat Skrining tes IMS, 19 diantaranya berkelamin laki-laki dan 11 perempuan.
Setelah Skrining, ditemukan seorang laki-laki yang positif HIV dan empat orang terjangkit Sifilis. Empat orang itu adalah tiga laki-laki dan seorang perempuan.
Ditemukannya peserta tes yang positif HIV dan Sifilis tersebut membuat Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Solo harus ikut berperan dalam kegiatan ini. Hal itu guna mempertahankan status Kota Solo sebagai Kota Layak Anak.
“Kota surakarta telah memiliki indikator pendukung Kota Layak Anak dengan adanya Pusat Layanan Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PLKSAI)” tambah Prasetyadi.
Pihaknya berharap dengan bantuan dari pemerintah, kegiatan pemeriksaan anak jalanan ini mampu mengetahui prevalensi kasus IMS di Solo serta menemukan solusi menanggulanginya.
Penulis: Tegar Taryan
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Rugi 50 Juta, Laka Lantas Truk Muatan Tripleks di Jalan Sragen-Solo