Pasalnya, plafon akan cepat rusak dan lapuk apabila tidak diperhatikan, sehingga perbaikan yang cepat patut dilakukan.
Bahkan, jika dibiarkan terus menerus plafon rumah tersebut akan mengalami kebocoran bahkan bisa menyebabkan roboh karena tidak bisa menahan guyuran air hujan.
Oleh sebab itu, kita perlu menjaga dan merawat plafon agar tidak gampang rusak apabila terkena air hujan.
Dilansir dari Kompas.com, berikut bahaya apabila plafon rumah tidak di rawat :
Baca Juga: Grasak Grusuk Mengganggu, Begini Ternyata Cara Jitu Usir Tikus di Plafon Rumah
Kerusakan loteng dan plafon
Bahaya awal dari kebocoran atap adalah kerusakan pada area loteng dan barang-barang yang disimpan di sana.
Jika tidak ada loteng atau ukuran kebocorannya besar, itu akan merusak langit-langit atau plafon interior.
Cat pada plafon yang terkena air dari atap yang bocor akan menjadi gelap dan plester plafon dapat menggelembung dan mengembang.
Air dari atap yang bocor juga akan merusak cat dan plester pada dinding di dekatnya.
Selain itu, kamu juga dapat mendapatkan kerusakan pada lampu dan kipas yang dipasang di plafon.
Dinding rusak
Air dari atap yang bocor dapat merembes ke dinding rumah.
Hal itu bisa menyebabkan dinding menjadi lembap, mudah berjamur, dan keropos.
Masalah jamur dan lumut
Salah satu konsekuensi paling serius dari atap bocor dalam jangka panjang adalah pertumbuhan jamur dan lumut.
Jamur dapat menyebar ke seluruh struktur rumah, kemudian ke seluruh rumah melalui ventilasi di mana ia dapat menyerang karpet, furnitur, bahkan pakaian.
Jamur hitam adalah jenis yang paling umum yang dihasilkan dari intrusi air kronis.tetapi bahkan jamur hitam tidak beracun menyerang kusen kayu, plafon, dan penutup dinding dan lantai.
Masalah kesehatan akibat jamur
Jamur dan lumut dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, terutama bagi mereka yang memiliki sensitivitas tinggi, termasuk hidung tersumbat, rinitis, radang dan asma.
Spora jamur terus diproduksi setelah ada dan akan menyebabkan reaksi alergi, gejala asma, dan masalah kesehatan yang lebih serius.
Bahaya kebakaran dari kerusakan air
Tetesan air yang mengenai kabel listrik di dalam rumah dapat memicu korsleting dan menyebabkan kebakaran.
Sangat disarankan untuk mematikan listrik ke area yang terkena dampak dan meminta teknisi listrik memeriksanya.
Kerusakan penyekatan
Saat air bocor ke rumahmu, mulai dari atap hingga ke loteng atau plafon, itu dapat merusak isolasi atau penyekatan yang mungkin kamu miliki di dalam atap rumahmu.
Air menyebabkan insulasi menggumpal, membuatnya hampir tidak efektif dalam menjaga udara hangat atau dingin di dalam rumahmu, tergantung pada kondisi cuaca.
Bahaya terpeleset
Lantai yang licin adalah mimpi buruk orang tua dan atap yang bocor hampir merupakan jaminan bahwa kamu sedang menuju ke sana.
Atap yang bocor juga dapat menyebabkan masalah lain, yakni inefisiensi energi.
Jika isolasimu tidak melakukan tugasnya, kamu akan menggunakan lebih banyak daya dan kehilangan lebih banyak daya.
Hal ini buruk bagi lingkungan dan pengeluaranmu.
Karena itu, pastikan untuk memeriksa atap rumah secara teratur sehingga kamu dapat menghentikan kerusakan sebelum meningkat.
Kebocoran dari atap ke rumahmu dapat menyebabkan genangan air, membuat permukaan lantai licin yang akan membuat orang yang melewatinya terpeleset.
Kerusakan struktur fondasi Bahkan rumah yang paling kuat pun rentan terhadap pembusukan yang disebabkan oleh air yang bocor dari atap.
Apa yang dimulai sebagai kebocoran kecil di atap dapat berkembang menjadi kegagalan sistemik fondasi rumahmu.
Baca Juga: Polisi Menduga Kebocoran Pipa Gas Jadi Penyebab Insiden Ambruknya Atap Plafon Margo City Depok