"Tidak hanya hadir secara fisik, kami juga ingin hadir melalui program. Hal itu lah mengapa kami meluncurkan program Masjid Mandiri ini. Nanti, hal-hal yang menjadi bagian dari program ini seperti koperasi bisa berguna untuk saling membantu masyarakat yang tinggal di sekitar masjid," kata Bobby Nasution.
Di hadapan ratusan jemaah yang hadir, Bobby Nasution selanjutnya mengungkapkan keinginannya agar fungsi masjid dapat kembali seperti di zaman Rasulullah SAW. Artinya, masjid tidak hanya sekadar menjadi tempat ibadah, tapi juga sarana umat Muslim mendapatkan semua ilmu terkait ajaran kehidupan dari mulai bangun hingga tidur lagi.
"Di zaman Rasulullah, kita tahu bahwa masjid memiliki fungsi yang lebih luas. Ragam kegiatan keumatan dan diskusi tentang berbagai hal seperti ekonomi, sosial, budaya hingga politik juga dilakukan. Jangan sampai, masjid-masjid kita kian menurun fungsinya. Sudah selayaknya kita bangkitkan lagi peradaban Islam melalui masjid," harapnya.
Bobby Nasution juga mengajak seluruh jemaah untuk senantiasa bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk merasakan keamanan dan kenyamanan terutama dalam beribadah. Sementara masih ada saudara-saudara Muslim lain yang belum bisa merasakan kenyamanan dalam menjalankan hidup sehari-hari.
"Situasi silaturahmi kita hari ini, harus lah kita syukuri. Karena, ada saudara-saudara kita di belahan dunia lainnya yang belum bisa benar-benar merasakan nikmat aman dan damai. Mereka adalah saudara kita di Palestina. Hingga hari ini mereka masih terus berjuang. Mari, kita doakan mereka agar bisa mendapatkan dan merasakan nikmat kenyamanan," ajaknya.
Safari Jum'at yang diawali dengan Shalat Jumat berjamaah tersebut pun dirangkai dengan makan siang bersama jemaah dan masyarakat sekitar. (R.a/snr-rls)