Penajam, Sonora.ID - Wacana Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU) Syahrudin M Noor yang siap mendukung dalam sisi anggaran, menjadi angin segar untuk pihak manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung (RAPB).
Lantas, Direktur RSUD RAPB PPU dr Lukasiwan Eddy Saputro pun mengapresiasi langkah dari Politisi Partai Demokrat itu.
“Apalagi sempat mengecek juga beberapa aplikasi yang kebetulan memang kami lauching,” kata Lukasiwan, Rabu (15/11/2023).
Tentunya, arahan yang disampaikan akan tindaklanjuti. “Terutama fitur-fiturnya harus kami sempurnakan kembali,” ujarnya.
Tentunya seperti yang diketahui bersama. Apalagi terkait kekurangan dalam segi klinik rawat jalan.
Baca Juga: DPRD Kaltim Apresiasi Anggaran Kesehatan 10 Persen di APBD 2024
“Semantara itu, RSUD RAPB PPU juga telah memiliki 28 dokter spesialis,” jelasnya.
RSUD RAPB PPU juga kekurangan klinik rawat jalan. Sehingga mengharuskan dokter spesialis untuk bergantian.
“Misalkan untuk penyakit dalam kita memiliki dua dokter. Karena tidak bisa berpraktek karena kekurangan ruangan, sehingga jadwalnya bergantian,” timpalnya.
Kemudian, pihak RSUD RAPB berkeinginan mendatangkan dokter spesialis lagi. Contohnya, dokter ortopedi.