Find Us On Social Media :
Ilustrasi Teks Khutbah Jumat Hari Guru (freepik.com)

3 Teks Khutbah Jumat Hari Guru untuk Anak Sekolah, Singkat dan Tidak Membosankan

Debbyani Nurinda - Kamis, 23 November 2023 | 13:08 WIB

Sonora.ID – Berikut kumpulan teks khutbah Jumat Hari Guru untuk anak sekolah yang singkat dan tidak membosankan.

Setiap tahunnya, Hari Guru Nasional diperingati pada tanggal 25 November.

tujuan diperingati Hari Guru Nasional sendiri adalah sebagai wujud penghargaan kepada para guru atas dedikasi mereka dalam mendidik dan membentuk karakter baik generasi muda.

Nah, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, khutbah Jumat dengan tema tentang guru pasti akan menarik untuk dibahas.

Apalagi jika dibacakan di sekolah-sekolah, dengan begitu para pelajar bisa lebih mendalami makna peringatan Hari Guru Nasional.

Tak perlu berlama-lama, berikut 3 teks khutbah Jumat Hari Guru untuk anak sekolah yang singkat dan tidak membosankan.

Baca Juga: 3 Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Menyentuh dan Menggetarkan Hati!

Teks Khutbah Jumat Hari Guru 1

Hadirin kaum muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah,

Guru merupakan orang tua kedua kita setelah ayah dan ibu kandung.

Guru adalah mereka yang mendidik dan mengajarkan kepada kita berbagai ilmu pengetahuan, sehingga menjadi orang yang paham serta mengerti.

Dalam Islam, guru dimaknai sebagai orang yang mengetahui ilmu atau kerap disebut alim atau ulama.

Para orang-orang ini adalah mereka yang paling dekat dan takut kepada Allah SWT. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Al-Fathir ayat 28 sebagai berikut:

وَمِنَ النَّاسِ وَالدَّوَآبِّ وَالۡاَنۡعَامِ مُخۡتَلِفٌ اَ لۡوَانُهٗ كَذٰلِكَ ؕ اِنَّمَا يَخۡشَى اللّٰهَ مِنۡ عِبَادِهِ الۡعُلَمٰٓؤُا ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَزِيۡزٌ غَفُوۡرٌ

Arab Latinnya: Wa minan naasi wadda waaabbi wal an'aami mukhtalifun alwaanuhuu kazalik; innamaa yakhshal laaha min 'ibaadihil 'ulamaaa'; innal laaha 'Aziizun Ghafuur.

Artinya: “Dan demikian [pula] di antara manusia, makhluk bergerak yang bernyawa dan hewan-hewan ternak ada yang bermacam-macam warnanya [dan jenisnya].

Di antara hamba-hamba Allah yang takut kepada-Nya, hanyalah para ulama. Sungguh, Allah Maha Perkasa, Maha Pengampun,” (QS. Al-Fathir [35]: 28).

Hadirin kaum muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah, Islam begitu menekankan kepada umatnya untuk hormat dan patuh kepada guru. Hal ini karena guru adalah pihak yang mengenalkan kita kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. selaku rasul yang membawa syariat Islam.

Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali (Imam Ghazali), seorang ulama filsuf sekaligus teologi muslim asal Persia mengistimewakan guru dengan sifat kesucian, kehormatan dan kedudukan setelah nabi.

Imam Ghazali pernah menegaskan sebagai berikut:

“Seorang yang berilmu dan kemudian bekerja dengan ilmunya itu, maka dialah yang dinamakan besar di bawah kolong langit ini, ia adalah ibarat matahari yang menyinari orang lain dan mencahayai dirinya sendiri, ibarat minyak kasturi yang baunya dinikmati orang lain dan ia sendiri pun harum. Siapa yang bekerja di bidang pendidikan, maka sesungguhnya ia telah memilih pekerjaan yang terhormat dan yang sangat penting, maka hendaknya ia memelihara adab dan sopan santun dalam tugasnya ini.”

Hadirin kaum muslimin, jamaah Jumat rahimakumullah, Memuliakan guru dapat diimplementasikan dalam banyak hal. Berikut ini beberapa perilaku yang dapat dilakukan untuk memuliakan guru: