Solo, Sonora.ID - Pasca pelantikan Ketua dan Anggota KPU Kota Surakarta periode 2023 -2028 oleh KPU RI pada 30 Oktober 2023, KPU Kota Surakarta sudah harus berlari kencang dalam persiapan pesta demokrasi di Surakarta.
Terjadwal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, merupakan awal dimulainya tahapan pemilu. Terkait hal ini KPU kota surakarta per November sudah melakukan verifikasi dan validasi data seluruh pasangan calon, partai politik di kota surakarta kepada KPU RI.
Tahapan tahapan menjalang masa kampanye telah dilakukan KPU Kota Surakarta dengan mengumpulkan stakeholder dan partai politik terkait loksi pemasangan titik titik lAPK yang dituangkan dalam keputusan no 121 tahun 2023 KPU Kota Surakarta.
Baca Juga: Saat Hujan Viaduk Gilingan Tergenang Air, Dinas PUPR Tambah Pompa Air
Larangan area yang tidak diperbolehkan pemasangan APK diantaranya gedung milik pemerintah, bangunan tempat pendidikan, bangunan tempat ibadah, bangunan layanan kesehatan, bangunan jembatan, area sebidang, area rambu rambu lalu lintas, angkutan umum, bangunan haritage dan budaya, ujar Arya anggota KPU Kota Surakarta bidang hukum saat hadir di studio radio RIA FM dalam program Bincang Pemilu 2024
Untuk kota surakarta DPT berjumlah 439.009 yang sudah ditetapkan oleh KPU. Sampai saat ini pemuktahiran tetap masih dilakukan menjelang pemilu dikarenakan warga surakarta yang dinamis dan apalagi banyaknya mahasiswa yang berasal dari luar daerah.
KPU kota surakarta berkomitmen tidak akan menghilangkan hak suara, para DPT dapat mengecek apakah sudah terdaftar dengan klik dptonline.kpu.co.id dengan basis no NIK yang dimiliki warga indonesia, ujar Aldan bidang data dan informasi.
Terkait surat suara KPU Kota Surakarta sudah mengantisipasi di setiap TPS akan di tambah sebanyak 2% surat suara DPT sepanjang ketersedian surat suara. Hal ini untuk memastikan DPT dapat memanfaatkan hak suara sebagai warga negara.
Untuk mengantisipasi golput kpu terus mensosialisasikan informasi informasi terkait antisipasi berita berita hoaxs. Angka partisipasi di kota surakarta pada penyelenggaran pesta demokrasi sebelumnya diatas 82%.
Bambang Christanto ketua KPU Kota Surakarta menyikapi masa kampenye yang sudah berlangsung 28 November 2023 – 10 Februari 2024 terus mengajak untuk menciptakan pemilu yang damai dan kondusif di kota surakarta dan gunakan hak suara sebagai warga negara Indonesia.