Find Us On Social Media :
Capaian Badan Bahasa 2023 dan "Kecerdasan Buatan" Jadi Kata Tahun Ini (Tim Humas Sekretariat Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi)

Capaian Badan Bahasa 2023 dan "Kecerdasan Buatan" Jadi Kata Tahun Ini

Saortua Marbun - Sabtu, 9 Desember 2023 | 00:41 WIB
Sonora.ID - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), 
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi memublikasikan capaian Badan Bahasa periode 2023 serta Kata Tahun Ini.
 
Kepala Badan E. Aminudin Aziz menjelaskan Badan Bahasa adalah salah satu unit utama Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang memiliki tugas untuk menangani masalah kebahasaan dan kesastraan di Indonesia. 
 
Kepala Badan Bahasa E. Aminudin Aziz mengungkapkan capaian besar adalah ditetapkannya bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam Sidang Umum (General Conference) UNESCO pada 20 November 2023.
 
Selain itu, ada juga penganugerahan gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Republik Indonesia kepada M. Tabrani, tokoh dari Provinsi Jawa Timur melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115/TK/Tahun 2023 pada 6 November 2023.
 
Lebih lanjut, Kepala Badan Bahasa E. Aminudin Azis merinci tiga program prioritas Badan Bahasa, yaitu Pelindungan Bahasa dan Sastra, Literasi Kebahasaan dan Kesastraan, serta Internasionalisasi Bahasa Indonesia.
 
Mengenai Literasi Kebahasaan dan Kesastraan, Aminudin Aziz mengatakan Badan Bahasa telah melaksanakan peningkatan literasi generasi muda yang berjumlah 14.829 orang (745 di DKI Jakarta dan 14.084 di provinsi lainnya) pada tahun 2023 di 34 provinsi. 
 
"Kegiatan di Provinsi DKI Jakarta ditangani oleh Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra. Sementara itu, kegiatan di 33 provinsi ditangani oleh UPT/balai dan kantor bahasa. Upaya bimbingan teknis pemberdayaan komunitas literasi telah dilakukan terhadap 923 komunitas (100 di DKI Jakarta dan 823 di 33 provinsi lainnya) dengan lokus pada tahun 2023 di 34 provinsi," tambahnya
 
Selain itu, kata Aminudin Aziz, target bahan penguatan literasi tahun 2023 yang berjumlah 100 bahan telah tercapai dengan perincian 80 buku cerita hasil sayembara serta 20 komik.
 
Indeks Kemahiran Berbahasa Indonesia Tahun 2023, sejumlah 88,07%, mengalami kenaikan dari data tahun sebelumnya, yakni 81,02%. Tim UKBI telah melayani 252.110 peserta uji dari Januari—November 2023. 
 
"Tim UKBI telah meyusun 700 butir soal UKBI Adaptif Merdeka. Sementara itu, pelayanan ahli bahasa dan pembinaan lembaga dalam Pengutamaan Bahasa Negara di lingkungan Badan Bahasa tercatat pada tahun ini sejumlah 650 layanan dengan 138 pelayanan ahli bahasa melalui Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra serta 512 melalui balai/kantor bahasa. Selain itu, terdata sejumlah 1.536 lembaga binaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dalam Pengutamaan Bahasa 
Negara," ucapnya.
 
Baca Juga: Antusiasme Pemangku Kepentingan Sukseskan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) 2023
 
Sebagai salah satu produk Badan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), khususnya KBBI Daring, pada tahun 2023 ini telah menembus 200 juta pencarian. Tepatnya pada 11 Maret 2023, pukul 10.20 WIB angka pencarian pada laman KBBI Daring di kbbi.kemdikbud.go.id menyentuh angka 200 juta.
 
Selain itu, dalam hal keilmuan, Badan Bahasa berhasil menerbitkan edisi spesial Lexicography: Journal of Asialex (terindeks Scopus) dengan tema “Indonesian Lexicography”. 
 
Terkait Pelindungan Bahasa dan Sastra, Kepala Badan Bahasa E. Aminudin Aziz mengungkapkan ancaman kepunahan bahasa daerah makin hari makin kuat. UNESCO (2018) mengklaim bahwa setiap 2 minggu, ada satu bahasa yang punah. Oleh karena itu, keinginan untuk melestarikan bahasa daerah harus menjadi sebuah gerakan bersama. 
 
"Pada Hari Bahasa Ibu Internasional 2023, yang dirayakan setiap 21 Februari, Indonesia terpilih sebagai co-organiser Peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional di Paris, Prancis secara tatap muka (luring) dan daring," jelasnya
 
Ia menuturkan, pihaknya bersama Duta Besar RI untuk Prancis dan Gubernur Sulawesi Selatan mewakili Indonesia sebagai panelis dalam acara peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional di Kantor Pusat UNESCO, Paris pada Selasa, 21 Februari 2023. 
 
"Peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional ini dimanfaatkan sebagai momen untuk makin mempertegas komitmen Indonesia dalam menjaga dan melestarikan bahasa ibu yang merupakan bahasa pertama yang diajarkan oleh orang tua kepada anak," ungkapnya
 
Sementara itu, dalam pembuatan produk pemodernan sastra, Badan Bahasa telah mengalihwahanakan legenda Nusantara dalam bentuk film animasi sebanyak 33 judul Film animasi ini dapat disaksikan melalui kanal YouTube Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
 
Selain itu, telah diberikan bantuan pemerintah untuk 45 komunitas sastra penerima bantuan kategori fasilitasi, 5 komunitas sastra penerima bantuan kategori penghargaan, serta 29 perseorangan penerima bantuan kategori penghargaan.
 
Capaian lain terkait Internasionalisasi Bahasa Indonesia, Kepala Badan Bahasa E. Aminudin Aziz memastikan peningkatan fungsi bahasa Indonesia tentu dilakukan oleh Badan Bahasa.
 
Saat ini, tercatat sebanyak 54 negara terfasilitasi program BIPA, 523 lembaga penyelenggara program BIPA, 172.029 orang pemelajar BIPA, serta 1.857 penugasan pengajar BIPA.
 
"Upaya lainnya adalah Pemerintah Republik Indonesia, melalui Badan Bahasa, Kemendikbudristek, telah mengusulkan bahasa Indonesia untuk 
menjadi bahasa resmi pada Sidang Umum (General Conference) UNESCO. Upaya ini telah membuahkan hasil dengan ditetapkannya bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi pada sidang umum UNESCO pada 20 November 2023," ujarnya
 
Upaya lain yang dilakukan oleh Badan Bahasa dalam internasionalisasi bahasa Indonesia adalah  dengan pemberian dukungan dan partisipasi dalam KTT ASEAN 2023.
 
Badan Bahasa menerbitkan buku Cerita Anak ASEAN dari 11 negara anggota ASEAN yang ditulis dalam bahasa negara anggota ASEAN dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang dijadikan buah tangan dari Badan Bahasa, Kemendikbudristek untuk para delegasi dalam pertemuan KTT ASEAN Tahun 2023.
 
Penerjemahan buku cerita anak yang bermutu dan menarik juga dilakukan oleh Badan Bahasa pada tahun ini.
 
Pengembangan lima fitur Penjaring (Penerjemahan Daring) meliputi proteksi buku dengan DRM, fungsi multilingual, fungsi aksara, fungsi simbol, dan penambahan kamar untuk buku audiovideo. 
 
Total sejumlah 2.473 buku terjemahan cerita anak (1.250 dari bahasa asing dan 1.223 dari bahasa daerah) berbasis science, technology, engineering, arts, dan mathematics. Buku-buku tersebut dapat diakses dilaman https://penerjemahan.kemdikbud.go.id/
 
Selain itu, berdasarkan Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) Bidang Penjurubahasaan Lisan (Keputusan Mendikbudristek RI No. 375/O/2023), capaian 60 orang penerjemah dan juru bahasa/calon penerjemah dan juru bahasa terbina, 
sejumlah 1.235 pemelajar bahasa asing untuk misi perdamaian, serta 6 wilayah diseminasi dan 4 wilayah uji keterbacaan dan uji penggunaan Penjaring.
 
Untuk capaian Kata Tahun Ini (KTI) 2023, Kepala Badan Bahasa menetapkan kecerdasan artifisial atau kecerdasan buatan sebagai Kata Tahun Ini (KTI) Tahun 2023. Kecerdasan artifisial atau kecerdasan buatan merupakan padanan dari artificial intelligence. Padanan istilah yang lebih duahlu populer adalah kecerdasan buatan. 
 
"Pakar bidang ilmu Teknologi Informasi dalam Sidang Komisi Istilah (SKI) Kedua Tahun 2021 bersepakat untuk menggunakan padanan kecerdasan artifisial karena mengikuti dokumen kebijakan nasional yang lebih dahulu muncul, yaitu Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial Indonesia 2020—2045.
 
Kecerdasan artifisial atau kecerdasan buatan didefisikan sebagai ‘program komputer dalam meniru kecerdasan manusia, seperti mengambil keputusan, menyediakan dasar penalaran, dan karakteristik manusia lainnya’ dalam KBBI," ungkap Kabadan Bahasa
 
Menurutnya, ada beberapa alasan mengapa kecerdasan artifisial atau kecerdasan buatan dipilih sebagai Kata Tahun Ini (KTI) 2023.
 
Di antara alasan-alasan itu adalah popularitas yang relatif tinggi, kebaruan, dan distribusi penggunaan di berbagai bidang.
 
Pada tahun 2023, muncul banyak perusahaan teknologi informasi yang meluncurkan produk berbasis kecerdasan artifisial untuk masyarakat. Salah satu yang menarik perhatian lebih masyarakat adalah ChatGPT.
 
ChatGPT adalah program komputer yang dapat merespons pertanyaan dan menyediakan jawaban layaknya manusia. 
 
Berdasarkan pencarian Google untuk halaman berbahasa Indonesia selama setahun terakhir, "kecerdasan artifisial” atau “kecerdasan buatan” muncul dalam berbagai literatur digital.
 
Hal ini dibuktikan dengan jumlah kemunculan sebanyak 9.410 kali untuk kecerdasan artifisial dan 9.950.000 kali untuk kecerdasan buatan.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Kemendikbudristek dan Komisi X DPR RI Berkolaborasi Sosialisasikan Tiga Program Prioritas Bahasa dan Sastra