Sonora.ID – Artikel ini akan membahas contoh refleksi orang tua di raport TK dan PAUD, sopan dan bijak yang bisa dijadikan referensi.
Deskripsi refleksi orang tua adalah salah satu bagian dalam raport hasil laporan capaian pembelajaran anak TK dan PAUD.
Sederhananya, refleksi orang tua berisi feed back dari orang tua atas apa saja yang sudah dicapai sang anak selama masa pembelajaran.
Dalam bagian refleksi orang tua, para orang tua akan diminta menuliskan hasil pengamatan dan refleksi diri atas tiga pertanyaan terkait anak:
- Apakah yang saya amati sudah berkembang pada diri anak saya?
- Apa saja yang masih perlu dikembangkan pada diri anak saya?
- Langkah-langkah apa yang dapat saya lakukan untuk membantu anak saya mengembangkan hal tersebut?
Orang tua dapat meminta bantuan guru apabila masih belum paham cara mengisi deskripsi refleksi orang tua di raport TK dan PAUD.
Berikut 30 contoh refleksi orang tua di raport TK dan PAUD yang sopan dan bijak.
Baca Juga: 75 Contoh Catatan Wali Kelas di Rapor Terbaru, Singkat Tapi Memotivasi Siswa
- "Terima kasih atas segala bimbingan dan arahan Ibu Guru kepada (nama anak), sekarang (nama anak) sering sekali membantu menyapu di rumah, katanya di sekolah juga disuruh untuk saling membantu."
- "Terima kasih banyak ya Bu Guru, (nama anak) sekarang tidak lagi cengeng dan pemalu, sekarang sudah bisa berteman meski masih memilih-milih, akan tetapi sudah tidak malu bermain bersama teman-teman yang lain."
- "Terima kasih Ibu Guru, sekarang (nama anak) sudah mulai mengenal huruf dan jelas dalam mengejanya., selain itu, anak saya juga sudah rapi dalam mewarnai, itu merupakan perkembangan yang sangat baik."
- "Terima kasih bagi semua Ibu Guru, (nama anak) sekarang semakin disiplin dan antusias untuk berangkat ke sekolah, saya mengapresiasi upaya Ibu guru dalam memotivasi (nama anak) untuk belajar dan menghadirkan pembelajaran yang menarik baginya."
- "Terima kasih Bu Guru, (nama anak) sekarang sudah terlihat lebih tenang, mau duduk dan mengerjakan sesuatu di meja serta Terlihat lebih teliti dalam mewarnai tidak melewati garis."
- "Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas segala upaya Ibu guru, sekarang saya melihat perkembangan yang sungguh siginifikan pada diri (nama anak) yang mulai percaya diri."
- "Terima kasih banyak atas panduan yang diberikan Ibu Guru, (nama anak) memang pernah berkata ia kurang suka Matematika sehingga mengalami kesulitan, kami akan bantu memberikan les supaya (nama anak) lebih bisa mengikuti.
- "Dengan melihat perkembangan anak kami yang cukup bagus, terima kasih atas segala bimbingannya, karena tidak semua anak-anak sama pintarnya, tetap sabar ya, Bapak dan Ibu Guru, terima kasih."
- "Sebagai orang tua, sekarang kami sangat senang melihat perkembangan anak kami dalam hal kemampuan membaca dan menulis, terimakasih banyak bapak/ibu guru.
- "(nama anak) sudah dapat menghafalkan doa-doa keseharian seperti ketika hendak makan, bepergian, hingga masuk kamar mandi. Sebelumnya, (nama anak) baru menghafal doa hendak makan, itupun masih terbata-bata. Hal lain yang dapat dikembangkan pada diri (nama anak) adalah doa-doa dalam salat. Sebab (nama anak) kadang kala tertarik untuk mengikuti ayahnya berjemaah ke masjid."
- "Terima kasih untuk Ibu Guru yang sudah memandu (nama anak) sehingga sekarang bisa lebih cakap dalam berhitung. Selama satu semester terakhir ini, saya melihat anak saya mengalami perkembangan yang membanggakan."
- "Saya melihat perkembangan yang baik dari anak saya dalam hal kepercayaan diri, terutama selama 6 bulan terakhir."
- "Terima kasih banyak ya Bu Guru. (nama anak) sekarang tidak lagi cengeng dan pemalu. Sekarang bisa berteman meski masih memilih-milih, tapi sudah tidak malu bermain bersama teman-teman yang lain."
- "Terima kasih Ibu Guru, sekarang (nama anak) sudah mulai mengenal huruf dan jelas dalam mengejanya. Selain itu, anak saya juga sudah rapi dalam mewarnai. Itu perkembangan yang sangat baik. "
- "Terima kasih Ibu Guru, (nama anak) sekarang semakin disiplin dan antusias untuk berangkat ke sekolah. Saya mengapresiasi upaya Ibu guru dalam memotivasi (nama anak) untuk belajar dan menghadirkan pembelajaran yang menarik baginya."
Baca Juga: Cara Membuat Ranking di Excel secara Otomatis, Mudah dan Cepat!
- "Terima kasih Bu Guru, (nama anak) sekarang sudah terlihat lebih tenang, mau duduk dan mengerjakan sesuatu di meja. Terlihat lebih teliti dalam mewarnai tidak melewati garis."
- "Kami sangat senang melihat perkembangan anak kami dalam hal kemampuan membaca dan menulis."
- "(nama anak) mulai berani tampil di depan kelas setelah mendapatkan nilai 100 pada pelajaran menggambar. Tampaknya pencapaian positif membuat Irwan termotivasi."
- "Saya melihat bahwa pada semester ini, anak saya (nama anak) semakin dapat bersosialisasi dengan baik, tahu bagaimana bersikap sesuai norma dan aturan yang diharapkan darinya.
Meskipun demikian, ia tampak perlu dibantu untuk lebih sabar saat bermain bersama teman-temannya. Hal ini mungkin karena di keluarga kami ia lebih banyak berinteraksi dengan orang dewasa dan jarang ada kesempatan bermain dengan anak-anak lain." - "Saya lihat perkembangan anak saya makin kreatif di rumah. (nama anak) sering membuat sendiri kostum dari kartun yang dia suka dengan barang-barang yang ada di rumah. (nama anak) masih perlu dibujuk untuk makan sayur.
Saya akan mencoba membuat makanan yang dia bisa makan sayurnya. Saya juga akan mengajak Kirana untuk ngobrol dengan bahasa Sunda dan bahasa Indonesia." - "Saya mengamati perkembangan anak saya sedang suka dengan video dan buku cerita bahasa Inggris.
Saya akan mencoba menambah buku cerita yang dapat dibaca bersama-sama. Saya juga akan membiasakan (nama anak) untuk membereskan mainannya sendiri di rumah." - "(nama anak) telah menunjukkan perkembangan yang luar biasa dalam beberapa aspek tahun ini. Dia berani berinteraksi dengan teman-temannya. Kemampuannya berbagi, mendengarkan, dan menolong teman sekelas patut diacungi jempol. Dalam hal kreativitas, karya seni dan aktivitas kreatif [Nama Anak] menunjukkan ketertarikan dan imajinasi yang berkembang pesat."
- "Meskipun (nama anak) telah maju, ada beberapa bidang yang perlu diperhatikan, seperti kemandirian. Kami ingin [Nama Anak] melakukan tugas sehari-hari, seperti persiapan sekolah, lebih mandiri. Kami juga ingin membantunya meningkatkan fokus dalam mengerjakan tugas."
- "Untuk mengembangkan kemandirian, kami akan memberi (nama anak) lebih banyak tanggung jawab di rumah seperti persiapan pakaian sekolah. Kami akan memuji dan mendorongnya saat dia fokus mengerjakan tugas.
Kami juga akan mencari kegiatan atau permainan yang dapat meningkatkan konsentrasinya." - "Anak saya, (nama anak) telah menunjukkan perkembangan yang membanggakan dalam berbagai bidang. Dia kini lebih percaya diri dalam berinteraksi dengan teman-temannya di kelas.
Kemampuannya menyampaikan pendapat dan berbagi ide dengan penuh percaya diri menandakan perkembangan sosial yang positif." - "Meskipun (nama anak) telah berkembang dengan baik, kami merasa kemandirian dan fokusnya masih perlu ditingkatkan.
Kami berharap (nama anak) dapat melakukan beberapa tugas sehari-hari, seperti membereskan mainan dan perlengkapan sekolah, secara mandiri. Kami juga ingin membantu (nama anak) meningkatkan kemampuan fokus saat mengerjakan tugas." - "Terima kasih Ibu Nur. Kami sangat bangga melihat perkembangan kemandirian anak kami. Di rumah, dia semakin terampil dalam menyelesaikan kegiatan sehari-hari seperti mengenakan baju dan menyusun mainan dengan sendirinya."
- Terima kasih atas bimbingannya Ibu Asih. Anak kami menunjukkan kemajuan yang luar biasa dalam keterampilan motorik kasar dan halus.
Dia kini bisa melompat dengan koordinasi yang baik dan mengasah keterampilan motorik halusnya melalui kegiatan menggambar dan membuat bentuk-bentuk sederhana." - "Terima kasih Ibu Rina atas bimbingannya. Dalam beberapa bulan terakhir, anak kami menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan berbahasanya.
Dia mulai menggabungkan kata-kata untuk membentuk kalimat, dan kami senang melihatnya semakin percaya diri dalam menyampaikan pikirannya." - "Terima kasih Ibu Indah atas kerja kerasnya selama ini. Kami menyadari ketertarikan yang besar dari anak kami terhadap pembelajaran.
Dia tidak hanya menunjukkan antusiasme dalam kelas, tetapi juga menunjukkan keinginan untuk mengeksplorasi dunianya dengan pertanyaan-pertanyaan yang cerdas."
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 70 Contoh Catatan Wali Kelas untuk Siswa Bermasalah, Singkat dan Bijak