Pontianak, Sonora.ID - Inflasi di Kalimantan Barat untuk Januari 2024 sebesar 0,37% (mtom).
Ini yang disampaikan oleh Kepala BPS Provinsi Kalimantan Barat, Muh Saichudin dalam Rilis BPS Provinsi Kalbar, Kamis (1/2/2024).
Dia mengatakan angka tersebut memang lebih tinggi dari inflasi nasional.
Inflasi (mtom) tertinggi terjadi di Kabupaten Kayong Utara sebesar 0,56% dan terendah di Kabupaten Sintang sebesar 0,21%.
Tahun ini untuk pemantauan harga untuk Provinsi Kalbar menambah dua wilayah yaitu Kayong Utara dan Ketapang.
"Dengan adanya perwakilan dari dua Kabupaten itu yang merupakan perwakilan cerminan wilayah pedesaan dan tiga wilayah kota sehingga Januari kita bisa menampilkan inflasi provinsi, " ungkapnya.
Baca Juga: Berikut Ini Perkembangan Inflasi Sumsel di Bulan Desember 2023
Saichudin menyebutkan komoditas di bulan Januari disebabkan oleh curah hujan tinggi mengakibatkan harga - harga sayuran, beberapa komoditas juga seperti ikan mengalami kenaikan sehingga menjadi pendorong inflasi di Kalbar.
"Yang menahan inflasi di Kalbar salah satunya adalah karena penurunan harga tiket pesawat, bensin yang mengalami sedikit penurunan di Januari ini, " imbuhnya.
Baca Juga: Pj Bupati Kayong Utara Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Minggu Ke-3 Januari 2024