Find Us On Social Media :
Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Mulyadi saat pimpin Rapat Koordinasi Persiapan Festival Cap Go Meh 2024, di Ruang Rapat Kantor Wali Kota, Rabu (7/2/2024). (Diskominfo Kota Pontianak)

Berbagai Kuliner dan Hiburan Akan Ramaikan Festival Cap Go Meh Pontianak 18-24 Februari

William - Kamis, 8 Februari 2024 | 11:27 WIB

Pontianak, Sonora.ID – Masyarakat Pontianak siap - siap akan bisa menikmati berbagai kuliner dan hiburan yang akan mewarnai rangkaian Festival CAP GO MEH Pontianak 2024 yang akan berlangsung dari tanggal 18 - 24 Februari 2024.

Sekretaris Daerah Kota Pontianak Mulyadi mengatakan tahun ini arak-arakan naga dan barongsai ditiadakan berdasarkan hasil kesepakatan bersama panitia dan kepolisian.

“Kita fokuskan untuk kegiatan seni, dalam arti seperti lomba melukis anak-anak, kemudian gelaran budaya di pentas sekitaran Jalan Diponegoro nanti. Pesan saya jaga ketertiban dan keamanan bersama,” jelasnya, di Ruang Rapat Kantor Wali Kota, Rabu (7/2/2024).

Menurutnya rundown acara yang disediakan panitia sudah bagus. Dia begitu optimis jika Kota Pontianak sering menggelar event kreatif serupa, bukan tidak mungkin akan berdampak pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pontianak yang dapat terus meningkat.

“Acara ini akan meningkatkan retribusi dengan menambah hunian hotel, begitu juga dengan makanan. Di Kota Pontianak sudah sering event nasional yang akan berdampak positif bagi PAD kita,” katanya.

Baca Juga: Pontianak City Run 2024 Wujudkan Kota Pontianak Jadi Sport Tourism

Ketua Panitia Cap Go Meh 2024 Hendry Pangestu Limmenjelaskan, pembukaan perayaan Cap Go Meh akan dilaksanakan pada tanggal 18 Februari. Adapun alasan ditiadakannya arak-arakan naga dan barongsai, terangnya, adalah sebagai bentuk penghormatan penyelenggaraan pesta demokrasi.

“Menghormati pemilu damai 2024, tidak ada penggantinya. Di tahun depan kita lebih meriahkan,” jelasnya.

Di panggung utama pula, masyarakat Kota Pontianak dapat menikmati berbagai hiburan. Di antaranya, lanjut Hendry, seperti aksi bela diri, grup musik, karaoke, dan lainnya. Dirinya optimis, kunjungan wisatawan ke Kota Pontianak tetap tinggi karena keragaman kuliner dan suasana Tahun Baru Imlek yang selalu meriah setiap tahunnya.

“Mudah-mudahan mengobati kerinduan warga Pontianak terhadap semarak Cap Go Meh,” tuturnya yang juga selaku Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak.