Find Us On Social Media :
TPS 074 Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat (William)

Serba–Serbi Pemilu 2024: dari Toko Sepatu Disulap Jadi TPS, Sampai Dresscode SD Petugas KPPS

William - Kamis, 15 Februari 2024 | 16:10 WIB

PONTIANAK, Sonora.ID – Pemilihan Umum 14 Februari 2024 sudah dilaksanakan dan saat ini sedang proses menunggu hasil resmi yang dikeluarkan oleh KPU RI.

Namun dari Pemilihan Umum kemarin ada beberapa momen-momen menarik yang tak lepas dari sorotan.

Salah satunya adalah Toko Sepatu yang disulap menjadi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terdapat di samping Gg. Rahayu, Jl. Komyos Soedarso, Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat.

Pemilik toko Sepatu tersebut itu Bernama M Ilham dimana dia mengaku hal tersebut dilakukannya atas inisiatif sendiri dan kebetulan dirinya merupakan Ketua KPPS 074 tersebut.

“Ini atas inisiatif saya sendiri mengadakan pencoblosan di toko Sepatu saya di sebelah Gg. Rahayu, selain itu karena gg. Rahayunya kecil makanya diadakan di sini,” tutur Ilham, saat ditemui rabu (14/2/2024).

Baca Juga: 3 Rumah Warga Terbakar di Gg. Cendana Dalam, Pontianak

Kemudian ia juga mengatakan hal tersebut sebagai strategi marketing untuk toko sepatunya dan agar banyak orang tahu bahwa ada toko Sepatu bagus di Pontianak. K

abar baiknya bagi warga yang mencoblos di TPS 074 tersebut bisa mendapatkan diskon 50% untuk pembelian Sepatu berlaku hingga hari Minggu (18/2/2024).

Di tempat lain menurut pantauan Sonora.id, di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie, dilaksanakan juga pencoblosan untuk  pasien rumah sakit yang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).

Anggota Komisioner KPU Kota Pontianak, Bening, yang memantau pencoblosan mengatakan terdapat 71 DPTb yang terinput namun hanya enam (6) orang saja yang melaksanakan pencoblosan.

“Untuk data DPTb yang terinput 71 orang yang kami minta datanya dari rumah sakit dari tanggal 7 s/d 14 Februari, namun yang mencoblos hanya 6 orang, karena Sebagian dari mereka sudah ada yang keluar dari rumah sakit, “ujarnya.

Di TPS daerah Kecamatan Monterado, Kabupaten Bengkayang ada momen unik dimana para petugas KPPS nya menggunakan dress code pakaian Sekolah Dasar (SD).  Menurut keterangan warga di sana hal tersebut memang inisiasi dari mereka  untuk membuat Pemilu lebih berwarna.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News