Direktur Unit Pelayanan PLN Muara Enim Irfan Maulana mengatakan, pihaknya secara intensif memantau potensi ancaman terhadap jaringan dan mengambil tindakan. memangkas pohon untuk menjaga jarak aman. antara pepohonan dan jaringan listrik.
"Kami mencoba mengoptimalkan jalur kanan jalan (ROW) sepanjang 3 meter dengan memangkas pohon sedemikian rupa sehingga kemungkinan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik dapat terjadi. diminimalkan." kata Irfan.
Irfan mengimbau masyarakat untuk menginformasikan kepada PLN jika ada kemungkinan risiko pohon menimpa jaringan listrik.
"Meskipun ROW dilakukan secara berkala, beberapa tanaman tumbuh sangat cepat. Terkadang hanya untuk jangka waktu tertentu. tidak lama kemudian petugas memangkasnya dan sudah melimpah kembali, oleh karena itu kami mohon kerjasama masyarakat dalam ROW dan penanaman. “Silakan menghubungi kami melalui unit terdekat atau PLN Mobile jika melihat adanya potensi bahaya yang dapat mengganggu pasokan listrik,” kata Irfan.
Baca Juga: Diprediksi Hingga April Sumsel Berada di Musim Penghujan
Irfan menyampaikan imbauan tersebut karena terjadi hujan lebat yang menyebabkan pohon tumbang dan tiang listrik tumbang pada bulan Februari. . . 14 dan 24 menyebabkan pasokan listrik ke Desa Muara Enim terputus. Dikatakannya, saat terjadi bencana, pihaknya langsung memasang jaringan dan mendirikan gardu bergerak.
"Saat terjadi bencana beberapa waktu lalu, kami langsung memasang jaringan, mengganti tiang beton yang tertimpa pohon tumbang dan memasang gardu bergerak untuk “menyentuh pelanggan dalam penyediaan listrik,” jelas Irfan.
Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Lahat Teguh Aang Rahmadi mengatakan, pada awal tahun 2024, PLN ULP Muara Enim telah menyelesaikan penebangan pohon sepanjang 20km pada jaringan yang mensupply listrik Kelurahan Muara Enim, melakukan inspeksi 108 gardu dan pemasangan alat penangkal petir.
"PLN ULP Muara Enim menebang pohon sejauh 20 kilometer dari jaringan listrik Kelurahan Muara Desa Enim melakukan pemeriksaan terhadap 108 gardu induk dan memasang alat penangkal petir. “Sekaligus kami terus meminta dukungan masyarakat khususnya khususnya dalam hal tanam tumbuh dan informasi potensi bahayanya, agar tim lapangan bisa bergerak cepat,” kata Aang.
Baca Juga: Ada Tiga Benefit yang Didapat PT BA Pasca Akusisi PT SBS