Klaten, Sonora.ID – Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, melepas keberangkatan rombongan bus mudik gratis yang akan mengantarkan para perantau Klaten di Jakarta untuk pulang kampung. Bus-bus ini berangkat dari Terminal Ir Soekarno, Klaten Tengah menuju Jakarta, Kamis (5/4/2024) malam.
Didampingi oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Klaten, Wakil Bupati (Wabup) Klaten Yoga Hardaya mengibarkan bendera start yang menjadi penanda keberangkatan 10 bus gratis dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten itu.
Yoga mengungkapkan, mudik gratis ini merupakan program yang diadakan secara berkala setiap tahun oleh Pemerintah Kabupaten Klaten.
"Idul Fitri tahun 2024 atau tahun 1445 Hijriah Pemerintah Kabupaten Klaten telah mengalokasikan anggaran (program) bus mudik gratis untuk menjemput para perantau yang ada di Jakarta dan sekitarnya, supaya bisa pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Idulfitri tahun 2024 bersama keluarga (Klaten)," ujarnya.
Keputusan tersebut diambil untuk meringankan beban biaya bagi masyarakat yang ingin pulang kampung, mengingat harga tiket cenderung meningkat secara signifikan.
"Harapan kami, masyarakat yang ada di rantau bisa menikmati Idul fitri di kampung halamannya bersama keluarganya," katanya.
"Selain itu juga bisa menikmati pembangunan Kabupaten Klaten yang mana Kabupaten Klaten dari tahun kemarin lebih baik atau lebih maju pada tahun 2024 ini," tambahnya.
Seperti yang diketahui, Pemkab Klaten telah menyiapkan 10 bus angkutan mudik gratis untuk Lebaran 2024. Bus-bus ini mampu mengangkut total 500 pemudik yang berasal dari kota Bersinar. Program angkutan gratis tersebut diselenggarakan oleh Pemkab Klaten untuk memfasilitasi perantau asal Klaten yang tinggal di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi) agar dapat mudik ke kampung halaman.
Dalam kesempatan yang berbeda, Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Klaten, Sapto Widhi Harsono, mengungkapkan bahwa pendaftaran calon penumpang mudik gratis telah dibuka beberapa waktu yang lalu oleh Dishub Klaten, bekerja sama dengan Paguyuban Warga Klaten (PWK) di perantauan dengan alokasi 8 bus. Sementara itu, dua bus lainnya dikelola secara mandiri oleh Dishub Klaten.
Rombongan bus tersebut rencananya akan langsung menuju titik penjemputan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta untuk menjemput para perantau. Bus mudik gratis ini dijadwalkan akan berangkat dari TMII, Jakarta Timur pada Sabtu (6/4/2023) pukul 11.00 WIB. Setelah itu, rombongan bus yang membawa warga asal Klaten tersebut diperkirakan akan tiba di Terminal Ir. Soekarno, Klaten pada malam harinya.
Sapto juga mengungkapkan bahwa program ini diselenggarakan dengan tujuan membantu warga agar dapat pulang ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga tanpa terbebani biaya. Selain itu, tujuan lainnya untuk mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor, karena hal tersebut dapat membahayakan pengemudi, penumpang, dan pengguna jalan lainnya.
"Dengan mudik gratis ini diharapkan dapat mengurangi mobilitas kendaraan pribadi, selain itu juga untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan, karena kendaraan yang digunakan (bus) dipastikan sudah dilakukan pemeriksaan laik jalan," pungkasnya.
Penulis : Kharissa Herawati