Tenggarong, Sonora.ID - Dinas Ketahanan Pangan Kutai Kartanegara (Disketapang Kukar) bersama ASN, KWT, dan PKK, telah memprakarsai gerakan penanaman cabai.
Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam upaya menekan inflasi yang disebabkan oleh harga cabai yang tinggi di wilayah tersebut.
Kepala Disketapang, Sutikno, mengungkapkan optimisme terhadap dampak positif dari gerakan ini. Ia juga mengatakan sedikitnya ada 20 ribu orang yang mengikuti gerakan penanaman cabai ini.
“Kami mengharapkan gerakan ini dapat mendukung pasokan cabai lokal. Dengan partisipasi 20.458 orang dari ASN, KWT, dan PKK, kami yakin dapat mengatasi masalah inflasi,” ungkapnya.
Baca Juga: DPMD Kukar Tingkatkan Pelayanan Posyandu dalam RKPD 2025 untuk Hadapi Stunting
Sutikno menekankan bahwa inovasi dalam budidaya cabai sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas harga.
“Gerakan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan cabai di Kukar dan membantu stabilisasi harga di pasar,” tambahnya.
Pihaknya juga berencana untuk memasarkan hasil panen di pasar murah dan pasar yang dikelola oleh perempuan.
“Pendapatan dari penjualan cabai akan kami gunakan untuk membeli bahan pokok yang akan didistribusikan kepada masyarakat pra-sejahtera sesuai data PKK,” tutupnya. (Adv)