Tenggarong, Sonora.ID – Sebanyak 50 peserta dari perwakilan Sekolah Sepak Bola (SSB) se-Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengikuti pelatihan pelatih lisensi D nasional garapan Dinas Pemuda Dan Olahraga (Dispora) Kukar yang dibuka secara resmi oleh Asisten III Setdakab Kukar Dafip Haryanto di Ruang Serba Guna Dispora Kukar, Senin (13/5/2024).
Kegiatan diawali dengan pengalungan tanda peserta dan penyerahan perlengkapan pelatihan oleh Asisten tiga Setdakab Kukar kepada perwakilan peserta. dimana pada kesempatan tersebut juga dirangkai dengan penyerahan bantuan bagi disabilitas berupa tongkat dan kursi roda.
Ketua panitia Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kukar Zukran dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut diikuti sebanyak 50 peserta dari perwakilan 38 SSB dari 15 kecamatan yang ada di Kukar.
Ditambahkannya, melalui kegiatan tersebut diharapkan ke depan para calon-calon pelatih sepakbola usia dini tersebut mampu mengimplementasikan materi yang telah didapatkan, khususnya saat kembali melatih atau melakukan pembinaan usia dini di SSBnya masing-masing.
“Kegiatan ini diikuti sekitar 50 orang peserta, dimana kegiatan ini sendiri merupakan amanah dari Bapak Bupati (Edi Damansyah-red) terkait dengan pembinaan-pembinaan sepak bola dan keolahragaan yang ada di Kukar,” ucap Zukran.
Baca Juga: Bupati Kukar Hadir di Festival Cenil Kota Bangun III
Sementara itu, Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten tiga Setdakab Kukar Dafip Haryanto mengatakan dalam kehidupan masyarakat, secara umum olahraga khususnya sepak bola sangat erat kaitannya dengan pembangunan.
Karena menurutnya olahraga tidak hanya berperan dalam pembangunan sumber daya manusia tetapi juga mampu untuk membentuk karakter dan kepribadian anak bangsa.
“Semangat juang, pantang menyerah, bekerja sama dan berkompetisi menjadi yang terbaik merupakan unsur-unsur yang dapat diperoleh dengan berkompetisi dalam bidang olahraga,” ujar Edi Damansyah dalam sambutannya.
Ditambahkannya, prestasi olahraga lahir melalui program perencanaan yang terencana dengan baik, yang mana hal tersebut menurutnya dimulai dari usia dini, yang diwujudkan melalui program pembibitan, dan pembinaan yang terarah, berkesinambungan, serta berkelanjutan.
Edi Damansyah mengatakan hadirnya pemerintah dalam pemberdayaan, pembinaan dan pengembangan olahraga didasari oleh undang-undang nomor 11 tahun 2022 tentang keolahragaan, serta instruksi Presiden nomor satu tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat, dan keputusan menteri Pemuda dan Olahraga nomor 18 tahun 2017 tentang gerakan ayo olahraga.
“Pemerintah Kabupaten Kukar sendiri melalui Dinas Pemuda dan Olahraga diberikan tugas pokok dan fungsi serta tugas tanggung jawab melaksanakan program kegiatan yang terkait dengan pemuda dan olahraga, serta menjalankan visi misi Bupati Kukar melalui program Kukar Idaman salah satunya adalah pembinaan dan pengembangan olahraga sepak bola di wilayah Kukar,” ucapnya. (Adv/Prokomkukar).